Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Kamis, 2 Februari 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Feature

Ultah Pramoedya dan Keteguhan Soesilo Toer Merawat Semangatnya lewat Pataba

Reporter: Redaksi
Sabtu, 12 Februari 2022, 11:43 WITA
dalam Feature
Reading Time: 3 mins read
A A
Soesilo Toer menunjukkan mesin tik pemberian Pram, di perpustakaan Pataba.

Soesilo Toer menunjukkan mesin tik pemberian Pram, di perpustakaan Pataba.

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Perpustakaan Pataba adalah representasi daya juang dan daya kreatif Pramoedya Ananta Toer. Ada buku, ada penerbitan, juga ada bukti kasih sayang kakak kepada adiknya.  

LUKMAN HAKIM, Blora

MESIN ketik itu diletakkan di sudut ruang perpustakaan. Masih tersimpan rapi. “Itu pemberian Pram,” kata Soesilo Toer, empu perpustakaan bernama Pramoedya Ananta Toer Anak Semua Bangsa (Pataba) tersebut, sembari menunjuk mesin ketik yang dimaksud.

Bukan kepada dirinya, melainkan kepada saudaranya yang lain, Umu Sayafaatun. Umu dan Soes, adik-adik Pram. Mereka delapan bersaudara.

Minggu (6/2/2022) lalu adalah hari kelahiran Pram, sastrawan besar Indonesia yang beberapa kali masuk nominasi Nobel Sastra. Pataba didirikan Soes pada 2006, tahun ketika sang kakak berpulang, sebagai bentuk penghormatan kepada penulis tetralogi Buru itu. Untuk menghidupkan semangat Pram dalam karya-karya tulisannya.

Namun, tak ada perayaan apa-apa di perpustakaan yang berdiri di kediaman masa kecil Pram di Blora, Jawa Tengah, tersebut pada 6 Februari lalu. Sehari setelahnya (7/2), saat Jawa Pos Radar Bojonegoro bertandang ke sana, asap putih tampak mengepul di halaman rumah tersebut. Tulisan “Pataba” terpampang pada papan nama lawas yang sudah berkarat.

Soes sedang mengorek sampah. Doktor lulusan Rusia itu memang seorang pemulung, pekerjaan yang biasa dilakukannya pada malam hari dan kadang-kadang berlanjut sampai siang. Selain memilah barang rongsokan yang telah dikumpulkan, pria yang berusia 85 tahun pada Kamis depan (17/2/2022) itu juga rutin membakar sampah di halaman rumah yang sama.

’’Saya ini memang rektor (korek-korek kotoran),” gurau ayah satu anak tersebut dalam satu kesempatan.

Mesin ketik di sudut ruangan Pataba itu hanyalah satu bukti betapa sayangnya Pram kepada adik-adiknya. “Pram hanya tamat SD. Tapi, dia tidak ingin adik-adiknya putus sekolah,” ujar Soes yang pernah menjadi dosen di salah satu universitas swasta di Jakarta.

Dulu nama perpustakaan itu Pramoedya Ananta Toer Anak Asli Blora. “Tapi, kemudian karena ada satu isu yang berembus akhirnya diganti,” tutur Soes.

Pataba benar-benar sesuai namanya: Anak Semua Bangsa, yang diambil dari nama salah satu karya Pram dalam rangkaian tetralogi Buru. Berbagai kalangan, dari berbagai kota dan negara, pernah mampir ke sana. “Sudah perwakilan empat benua. Tinggal dari Afrika saja yang belum, semoga nanti ada (dari Afrika) yang ke sini,” ujarnya.

Pataba merupakan representasi semangat Pram dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan. Siapa pun yang berkunjung akan dijamu dengan baik. Diberi makan dan dipersilakan meminjam buku secara gratis.

Belasan tahun lamanya Pram pernah ditahan, yang paling lama di “kamp konsentrasi” Pulau Buru, Maluku. Bahkan setelah menghirup udara kebebasan pun, stigma “kiri” dan “komunis” terus membelenggunya.

Tapi, daya hidup dan daya kreatifnya memang eksepsional. Dialah jarak terdekat Indonesia dengan penghargaan prestisius itu: Nobel Sastra.

Di Pataba, semangat itulah yang berusaha terus diuri-uri. Lewat buku-buku yang memenuhi ruangan. Juga lewat penerbitan Pataba Press.

Rumah masa kecil Pram yang kini ditempati Pataba itu sudah mengalami renovasi beberapa kali. Awal dibangun pada 1923 oleh ayahnya. Berjalannya waktu hingga sekitar 1955 dilakukan renovasi dengan bentuk rumah sinoman.

Renovasi juga dilakukan Soes setelah dirinya pindah dari Bekasi. Dengan modal menjual tanah, dia membangun kembali bangunan yang sudah condong atau tidak tegak lagi saat itu.

“Diperbarui tiangnya dulu. Tiangnya condong miring, setelah itu pada 2018 juga dilakukan renovasi oleh pemerintah,” jelasnya.

Soes sangat mengagumi sang kakak, juga sangat terinspirasi olehnya. Tapi, dia tidak mau kalah. “Dalam menulis pun saya sudah bisa mengalahkan Pram,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Kudus dalam sebuah wawancara.

Kalau Pram menulis empat seri (tetralogi) novel, Soes berhasil membikin lima seri buku (pentalogi). Buku-buku Soes yang terkenal, antara lain, Pram dari Dalam, Pram dalam Belenggu, Pram dalam Kelambu, Pram dalam Tungku, dan Pram dalam Buku.

Semua tentang Pram. ”Pram itu pengarang. Sedangkan saya penulis. Ini dua pekerjaan yang berbeda,” tuturnya.

Soes menggambarkan, pengarang itu menulis dengan menggabungkan fakta dan fiksi. Bahasa kerennya penulisan kreatif. Sedangkan penulis itu menulis apa saja. Tentunya berdasar fakta-fakta. Menulis tentang kecantikan, nasihat perkawinan, atau biografi seseorang.

Dengan segala keterbatasan, dengan segala kekuatan, Soes akan terus teguh merawat Pataba. Keteguhan yang dia akui dia contoh dari sang kakak. “Dulu Pram tetap menulis meski banyak karyanya yang disita atau dilarang beredar. Pataba ini semacam pengingat bagi semua orang tentang keteguhan menjaga pendirian,” katanya. (*/c7/ttg/jpg/dwi/k16)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: PramoedyaPramoedya Ananta Toer
PindaiBagikan62Tweet39Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Tidak Tersedia Konten
Postingan Selanjutnya
Aturan Baru Menaker, Jamsostek Baru Bisa Cair saat Pensiun 56 Tahun 1

Aturan Baru Menaker, Jamsostek Baru Bisa Cair saat Pensiun 56 Tahun

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Ilustrasi

500 KK di Bontang Terdata Penerima Bantuan Pangan Nontunai

Senin, 30 Januari 2023, 11:10 WITA
Masih banyak pelaku UMKM yang tak mengambil bantuan langsung tunai

900 Pelaku UMKM di Bontang Belum Ambil BLT

Senin, 30 Januari 2023, 11:56 WITA
KONI Bontang Cari Ketua Baru 2

KONI Bontang Cari Ketua Baru

Sabtu, 28 Januari 2023, 19:13 WITA
Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur 3

Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur

Senin, 30 Januari 2023, 08:53 WITA
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetya (Yulianti Basri/bontangpost.id)

Hoaks Penculikan Anak di Sekolah, Kapolres Imbau Tetap Waspada

Selasa, 31 Januari 2023, 14:32 WITA
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1444 H pada 23 Maret 2023 4

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1444 H pada 23 Maret 2023

Kamis, 2 Februari 2023, 08:37 WITA
Ada Dua Trafo Listrik Meledak, HOP 1 dan Telihan 5

Ada Dua Trafo Listrik Meledak, HOP 1 dan Telihan

Rabu, 1 Februari 2023, 20:14 WITA
Listrik Padam Akibat Trafo PLN di HOP 1 Meledak 6

Listrik Padam Akibat Trafo PLN di HOP 1 Meledak

Rabu, 1 Februari 2023, 19:42 WITA
Listrik tak kunjung menyala, juga berimbas pada sulitnya akses air

Listrik Pasar Telihan Masih Padam, Pedagang Ikan Kesulitan Akses Air

Rabu, 1 Februari 2023, 18:23 WITA
Jokowi memberikan gaji Rp172 juta kepada kepala otoritas IKN Nusantara dan Rp155 juta kepada wakil kepala otoritas IKN. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden).

Gaji Kepala Otoritas IKN Rp 172 Juta per Bulan

Rabu, 1 Februari 2023, 15:30 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development