SANGATTA- Rumah Megawati (23) dan Abdul Aziz (32) yang terletak di Jalan Poros Sangatta-Bengalon dilahap si jago merah sekira Pukul 22. 00 Wita, Senin (16/4) malam lalu. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja, rumah dan harta benda pasutri dua anak itu hangus tak tersisa. Tak satupun yang dapat diselamatkan. Yang tersisa hanya bekas puing-puing bangunan.
“Jadi mereka semua keluarga. Yakni Pasutri, Megawati dan Abdul Aziz, dua anak yakni M. Alif (5), dan Az Zahra Maulida (2), dan Samiun sepupu Megawati,” ujar Ahmad Albar bersama Muhammad Ponco anggota Taruna Tangguh Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kutim.
Albar menceritakan, menurut saksi, saat kebakaran tak satupun ada penghuni rumah. Rumah dalam keadaan kosong. Semua pergi meninggalkan rumah. Tidak diketahui pasti kemana.
“Saya juga tidak tau ke mana. Yang jelas rumahnya kosong saat terbakar. Katanya sedang jalan-jalan. Itu saja,” jelas Albar.
Disinggung masalah penyebab kebakaran, dirinya juga tak mengetahui pasti. Hanya saja dari pengakuan warga, rumah yang dihuni Megawati dan Abdul Aziz tersebut belum teraliri listrik.
“Yang jelas rumah itu belum adanya listriknya. Tetapi saya enggak bisa mengatakan karena apa. Karena itu ranah kepolisian,” katanya.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Joko Sutikno. Katanya, memang terjadi kebakaran di Jalan Poros Sangatta- Bengalon.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Hanya saja, bagian atas rumah hangus terbakar,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: