Instruksi Bupati, Tahap Satu Khusus Masyarakat
SANGATTA – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kutim, membenarkan jika di kawasan Perkantoran Bukit Pelangi masih menggunakan air bersih yang bersumber dari sumur bor. Sehingga wajar, sesekali air tersebut berubah warga kecoklatan dan mengeluarkan bau lumpur.
Akan tetapi, PDAM berjanji, semua permasalahan tersebut akan dituntaskan secepat mungkin. Pasalnya, pihaknya sedang mengusahakan pembangunan IPA WTP tahap dua. Sebelumnya IPA WTP tahap satu sukses memberikan pasokan air bersih kepada masyarakat sekitar.
“Memang, layanan dibukit pelangi masih menggunakan sumur bor. Karena IPA WTP 50 meter per detik sebelumnya, Bupati minta untuk masyarakat dulu. Beliau minta untuk masyarakat dimaksimalkan terlebih dahulu. Setelah terpenuhi semuanya, baru ke Perkantoran Bukit Pelangi,” ujar Direktur Utama (Dirut) PDAM Kutim, Aji Mirni Mawarni.
Berdasarkan pertimbangan itu, makanya pihaknya memutuskan untuk membuat IPA WTP tahap dua. Karena, WTP tahap satu hanya mampu untuk memberikan pelayan kepada masyarakat sekitar. WTP tahap dua ini nantinya tak ubahnya WTP tahap satu. Tetap menggunakan satu lokasi dan berkemampuan 50 liter per detik.
“Jadi semuanya itu, 100 liter per detik. Masing-masing 50 untuk tahap satu dan 50 untuk tahap dua. Nah tahap dua ini di optimalkan untuk perkantoran. Insya Allah terpenuhi. Karena ini juga langsung bersumber dari PU,” katanya.
Mengenai kabar air sulit melintasi gunung Bukit Pelangi, diri nya juga membenarkan hal itu. Hanya saja, permasalahan tersebut sudah dapat diatasi oleh PU. Sehingga, pihaknya tidak mendapatkan lagi kendala yang berarti. “Mengenai air enggak bisa naik, alat khusus untuk mengatasi hal itu. Itu semua bisa diaturlah. Tetapi itu semua teknisnya PU. Yang jelas, kawasan bukit pelangi dapat teratasi semua,” harapnya.
Sebelumnya, pegawai Perkantoran Bukit Pelangi dan Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, mengaku malu dengan keadaan air yang berada di kantornya terlihat kekuningan. Padahal, kantor megah tersebut disambangi masyarakat dari kalangan bawah hingga atas dalam setiap harinya. Bahkan, hampir setiap waktu dikunjungi tamu dari luar daerah. Untuk itu, pihaknya berharap kawasan Perkantoran Bukit Pelangi agar segera dialiri air bersih dari PDAM. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: