bontangpost.id – Dinas Kesehatan (Diskes) terus menggenjot capaian vaksinasi. Baik itu untuk dosis awal, kedua, maupun booster. Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Adi Permana mengatakan sasaran kali ini ialah masyarakat umum yang sebelumnya telah melakukan pendaftaran.
Pada Kamis (27/10) tercatat yang datang 115 orang. Dari 250 masyarakat yang telah didata. Pelayanan dibuka dari 08.00 sampai 14.00. Sementara sehari berikutnya 90 persen sudah menuju Gedung Eks Arena MTQ sebagai tempat sentra vaksinasi.
“Jadi akan dilanjutkan tetapi stok vaksin tidak banyak,” kata Adi.
Menurutnya ada tersisa 20 dosis normal yang akan disalurkan. Prioritas sasaran tetap yakni masyarakat yang sudah mendaftar. Nantinya pelayanan akan dibuka hingga seluruh stok habis. “Angka itu merupakan minimal karena tidak semua booster. Masih ada yang belum dosis awal maupun kedua. Tetapi kalau dikonversi booster semua bisa 40 penerima,” ucapnya.
Skema penyaluran seperti dijelaskan karena stok terbatas. Ke depan jika suplai dari pemerintah pusat banyak maka bakal dibuka umum. Adi pun telah mendapatkan informasi bahwa pada pekan depan, Bontang akan mendapatkan suplai lagi. Mereknya masih sama yakni Pfizer.
“Ada dua daerah di Kaltim yang akan dapat pekan depan. Bontang dan Balikpapan. Karena kami terus meminta,” tutur dia.
Vaksin yang datang merupakan relokasi dari daerah lain. Mengenai jumlah dosis, ia belum bisa memastikannya. Kemungkinan pemerintah pusat akan mendistribusikan merek Indovac dalam waktu dekat. Jika itu terjadi maka stok dipastikan tidak terbatas lagi. Meskipun demikian Diskes masih menunggu arahan dari Kemenkes terkait epifikasi dari merek tersebut.
“Indovac kalau epivikasi tinggi atau setara Pfizer dan Moderna maka bisa disilang untuk booster,” terangnya.
Sebelumnya, Diskes Bontang menerima suplai 25 vial vaksin merek Pfizer. Stok itu diprioritaskan bagi pendaftar yang sebelumnya telah menuju sentral vaksinasi pada 14 Oktober silam. Namun saat itu belum kebagian karena stok vaksin terbatas. Pada 14 Oktober lalu, animo masyarakat untuk vaksin sangat tinggi. Dua jam pasca pendaftaran dibuka kuota sesuai dengan jumlah dosis vaksin sudah habis.
“Animonya membeludak sementara stok terbatas. Tadi saya videokan dan dikirim ke Diskes Kaltim dan Kementerian. Paling lama ialah menjelaskan terkait terbatasnya stok,” sebutnya.
Berdasarkan capaian vaksinasi saat ini untuk booster baru menyentuh angka 53,8 persen. Artinya 62.278 orang telah menerima dosis ketiga ini. Rinciannya sasaran pelayanan publik 66,8 persen, lansia 51,7 persen,masyarakat umum 46 persen, dan remaja 22,5 persen. Sementara untuk SDM Kesehatan telah melebihi 100 persen. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post