Niat Tagih Utang, Model di Bontang Malah Dipukul

bontangpost.id – Peristiwa pemukulan dialami seorang model Bontang Ria Mayasari (31) pada Senin (22/5/2023) lalu, sekira pukul 22.30.

Kepada redaksi bontangpost.id, Ria mengaku menjadi korban pemukulan setelah mencoba menagih utang kepada FD. Diungkapkan Ria, ia datang setelah mendengar kabar bahwa FD ada di gerai makanannya. Saat berbicara soal utang, dia malah mendapat perkataan tidak menyenangkan dan pemukulan di bagian kepala oleh suami FD yang berinisial J.

“Waktu saya ngomong sama FD, J langsung maju dan pukul saya. Lalu mengancam bakal melaporkan saya ke Polres. Tapi waktu saya ke Polres, mereka juga enggak ada,” ungkapnya, Rabu (24/5/2023).

Diketahui pada 2019 lalu, FD selaku teman korban meminjam uang senilai Rp 40 juta untuk menjalankan usaha jastip (jasa titip) dan gerai makanan. Dengan keuntungan yang akan dibagi dengan Ria. Dari bagi hasil itu, FD bilang bahwa pelunasan utang itu sudah dicicil dari bagi hasil. Namun menurut Ria, bagi hasil dan pembayaran utang ialah hal yang berbeda.

“Uang segitu juga hasil pinjam bank. Bayangkan selama empat tahun berapa bunganya. Belum uang pokoknya,” ujarnya.

Sebelumnya, FD telah berjanji akan melunasi utangnya. Perjanjian itu juga telah ditandatangani di atas materai. Namun janji tinggallah janji. Diakui Ria, FD belum membayar utang tersebut sampai saat ini.

Ketika ditagih selama empat tahun terakhir, FD tak pernah membalas pesan RM, bahkan memblokir nomor ponselnya. Saat didatangi di rumahnya pun, FD tak pernah membukakan pintu.

“Itu bukan nominal yang sedikit. Bahkan sudah ada perjanjian di atas kertas. Tapi waktu ditagih kok hilang. Bahkan sampai memukul,” ucap RM.

Atas tindakan pemukulan tersebut, perempuan yang berkecimpung di dunia modeling itu telah melaporkannya ke Polsek Bontang Utara. Ia juga sudah melalui proses visum.

“Sudah diperiksa. Mereka (FD dan J) juga sudah dipanggil ke Polsek,” tandasnya. (*)