BONTANG – Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni terus berinovasi menjadikan Bontang sebagai kota maritim sesuai visi misinya. Kali ini, Neni merencanakan akan membeli kapal wisata maritim, yang bisa digunakan wisatawan berkeliling di laut Bontang. Rencana tersebut ingin dia wujudkan di tahun 2018 mendatang.
Dikatakannya, pihaknya akan lebih dulu membuat pelabuhan mini di wilayah Berbas Pantai. Sehingga, ketika ada kapal wisata, kapal tersebut bisa berlabuh di Pelabuhan Berbas Pantai, dan para wisatawan bisa langsung mengunjungi Taman Wisata Mangrove.
“Insya Allah tahun 2018 kami akan membeli kapal wisata maritim untuk keliling,” jelas Neni.
Kapal tersebut disebutkan Neni, bisa digunakan keliling mulai dari Pelabuhan Umum Loktuan ke Pelabuhan Tanjung Laut, dilanjutkan ke Berbas Pantai dan bisa juga singgah di restoran terapung milik mitra binaan PT Badak NGL. Sehingga, semua usaha masyarakat Bontang bisa dipasarkan lewat online.
“Saya haqul yakin pariwisata di Kota Bontang akan tumbuh dengan baik,” ujarnya.
Neni menyatakan, pihaknya harus komitmen dengan industri pariwisata, karena Bontang tidak kaya dengan Sumber Daya Alam. Neni menyebut bahwa Bontang tidak memiliki gas, yang ada hanya mengolah. Selain itu, Bontang juga tidak memiliki sumur minyak dan Bontang tidak memiliki batubara. Karena SDA ini sifatnya akan habis karena tak bisa diperbaharui.
“Apalagi saat bertemu dengan presiden disebutkan bahwa semua kabupaten kota yang bergantung pada dana bagi hasil harus bisa menggali potensi lain,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Neni mengatakan, jika berbicara maritim tidak hanya industri pelabuhan tetapi pariwisata maritimnya.
“Kedepan juga Insya Allah Bontang bisa punya pabrik pengalengan ikan. Oleh karena itu Tanjung Limau tahun ini kami rencanakan DED-nya dan kami akan mendapatkan bantuan dari pusat,” beber Neni.(mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: