BONTANG – Ratusan warga perantauan asal Banjarmasin memenuhi Gedung Ainia Rasyifa Bontang, Sabtu (29/7) lalu. Kegiatan tersebut dalam rangka menjalin silaturahmi, serta menghidupkan budaya Banjar dalam kegiatan Halalbihalal Keluarga Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBB-KT) cabang Bontang.
Temu kangen dan halalbihalal ini bertujuan, lebih merekatkan silaturahmi antar sesama warga Banjar di Kota Taman. Kegiatan tahun ini mengangkat tema “Ayo Berakat-Rakat” dengan jargon Nang Anum Manghormati Nang Tuha, Nang tuha Manyayangi Nang Anum.
Acara tersebut dihadiri Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni yang diwakili Asisten Administrasi Umum Setda Bontang, Sarifah Nurul Hidayati, Kapolsek Bontang Selatan AKP Diah Safitri, perwakilan Kodim 0908/BTG, Pembina Badan Pengurus Pusat (BPP) KBB-KT Farid Wadjdi, Ketua Korwil bagian tengah BPP KBB-KT Ismunandar, Ketua Umum KBB-KT Bontang Muhammad Harsuni, perwakilan paguyuban di Bontang, serta sesepuh dan warga Banjar Kota Taman.
Dalam Sambutannya, wali kota mengatakan, halalbihalal merupakan tradisi positif yang dilaksanakan umat Islam di Indonesia. Karena halalbihalal memberi makna sangat mendalam, dan berdampak luas. Karena di kesempatan halal bihalal bisa saling bertemu, berjabat tangan, dan saling memaafkan dalam suasana silaturrahim yang sangat berkesan.
Dalam kehidupan modern saat ini cenderung mengarah ke individualistis dan materialistis, dimana manusia hidup untuk masing masing pribadinya saja. Ujar urang banjar, ulun ulun, pian pian, ikam ikam, aku aku, unda unda, nyawa nyawa, hidup mati, nyaman sakit, kada tahu lagi lawan urang lain di higanya. Yang artinya orang hidup tanpa peduli lagi terhadap orang si sekitarnya.
“Hal ini sedapat mungkin harus kita cegah, jangan sampai terjadi dan merusak sendi sendi kehidupan serta moral bangsa. Kepada bubuhan Banjar dengan semangat halalbihalal dan makna silaturahmi ini, saya mengajak untuk kita bersatu padu membangun dan menciptakan keamanan dan kedamaian, serta menegakan keadilan untuk terwujudnya kota Bontang yang makmur, sejahtera, dan jaya,” pungkasnya.
Sementara, Ketua Panitia Sahrin Syah dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan mensukseskan halal bihalal KBB-KT tahun ini. Dirinya juga menyampaikan permintaan maaf, apabila dalam pelaksanaan halal bihalal tersebut terdapat kesalahan dan kekhilafan.
Di penghujung acara, para tamu undangan mendengarkan ceramah agama oleh Ustaz Bachtiar dari Samarinda, yang dilanjutkan dengan pengundian doorprize 2 unit sepeda motor yang merupakan acara penutup pada kegiatan halalbihalal tersebut. (*/rdy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post