bontangpost.id – Satgas Covid-19 Bontang tak bisa segera menyasar masyarakat umum untuk menerima vaksin dosis ketiga atau vaksin booster. Pasalnya, saat ini vaksin booster difokuskan bagi mereka yang bekerja di sektor pelayanan publik.
Jubir Satgas Covid-19 Bontang Adi Permana bilang, pelayan publik menjadi fokus utama sebab mereka adalah kelompok masyarakat yang mendapat giliran di awal mengikuti vaksinasi dosis satu dan dua. Lantaran interval vaksinasi sudah berlangsung lama, antibodi mereka pun mulai menurun.
“Sekarang fokus kami melaksanakan vaksin booster kepada OPD Dissos-PM, DKP3, DLH, Polri dan guru. Minggu depan mungkin baru masyarakat,” kata Adi ketika dikonfirmasi, Jumat (14/1/2022) pagi.
Adi mengaku, adanya instruksi pemerintah menggelar vaksin booster sedikit banyak membuat pihaknya harus kerja ekstra. Selain harus mengejar capaian vaksinasi dosis satu dan dua, juga mempercepat vaksinasi pelajar. Adapun capaian vaksinasi dosis satu di angka 84 persen. Dosis kedua sekitar 74 persen.
Hal yang juga jadi perhatian ialah masa berlaku vaksin. Satgas Covid-19 mesti berpacu dengan waktu. Jangan sampai vaksin yang diterima masyarakat kedaluwarsa.
“Kerja ekstra karena semua harus dikejar. Per hari ini saja sudah sekitar 4.500 vaksin booster disalurkan,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post