bontangpost.id – Prestasi yang ditorehkan atlet Bontang Siti Nur Suhada dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua 2021 merupakan kebanggaan bagi warga kota. Anggota DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang meminta pemkot memberikan atlet 21 tahun ini apresiasi, agar ia semakin giat mencetak prestasi.
Bakhtiar menjelaskan, pemberian apresiasi ini bukan saja guna memacu semangat atlet agar ia terus berkembang dan mencetak prestasi. Lebih dari itu, agar atlet merasa capaiannya ini dihargai.
“Pemerintah tidak boleh menutup diri terkait itu. Atlet kita harus diberikan apresiasi,” ujarnya ketika dihubungi bontangpost.id, Minggu (3/10/2021) sore.
Kata politikus yang akrab disapa BW ini, bentuk apresiasi diberikan bervariasi. Boleh dalam bentuk uang tunai, atau biaya pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Misal untuk Nur Siti, dijamin ketika melanjutkan studi ke strata dua (S-2/Magister).
“Pemerintah bisa mengkaji. Mana yang paling cocok diberikan,” ujarnya.
Kendati mendorong Pemkot memberikan apresiasi, BW menegaskan bila yang diberikan tak berlebihan. Apresiasi ini tentu bagian dari rasa bangga dan penghargaan pemerintah kota kepada sang atlet. Karena bukan saja mencatatkan namanya sendiri sebagai jawara, capaian itu juga membawa nama harum Kaltim dan Bontang secara khusus.
“Pemerintah wajib berikan apresiasi. Tapi yang sewajarnya,” tadas politikus NasDem ini.
Diketahui, atlet Bontang Siti Nur Suhada yang berlaga dalam cabor eksebisi kabaddi dalam PON XX Papua berhasil memboyong 4 medali ke Benua Etam.
Atlet berusia 21 tahun itu bermain di semua nomor untuk putri. Dan di seluruh nomor itu, ia berhasil menyabet medali. Yakni freestyle menyabet juara 3 atau medali perunggu, 7 on 5 medali perunggu, 3 VS 3 meraih perunggu, dan best five paling puncak, menyabet emas. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: