SAMARINDA – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) pernah menjanjikan akan membangun infrastruktur jalan yang akan menghubungkan 10 kabupaten dan kota di Benua Etam. Sejumlah proyek prestisius direncanakan untuk memecahkan masalah isolasi antar daerah. Selama ini infrastruktur jalan memang menjadi permasalahan utama yang menghambat laju peningkatan ekonomi Kaltim.
“Jalan trans Kalimantan mulai perbatasan Banjarmasin Kalimantan Selatan (Kalsel) sampai Kaltim sekarang sudah mulus. Bahkan jalan yang dibangun sudah sampai di perbatasan Kalimantan Utara (Kaltara),” kata Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak, Jumat (9/2) lalu.
Tahun ini, proyek prestisius di bidang infrastruktur dibangun di Kabupaten Mahakam Ulu. Proyek tersebut dimulai di Kecamatan Long Pahangai, Long Apari, Long Bagun, sampai di ibu kota Mahakam Ulu akan dibangun pemerintah provinsi (pemprov). Selain itu, pemprov juga membangun infrastruktur jalan yang menghubungkan Kaltim dan Kalimantan Barat (Kalbar).
Gubernur menyebut, proyek prioritas yang pernah direncanakan di bidang infrastruktur sudah selesai dibangun. Ada pula proyek yang sudah lama dicanangkan pemprov, yakni jalan tol Balikpapan dan Samarinda. Proyek tersebut sedang dikebut, sehingga di akhir tahun ini bisa diresmikan Presiden Joko Widodo.
“Upaya membangun konektivitas antar kabupaten atau kota juga dilakukan dengan membangun jembatan. Kami telah membangun jembatan yang menghubungkan Kabupaten Penajam Paser Utara dan Balikpapan,” ungkapnya.
Ia memastikan, seluruh proyek infrastruktur jalan yang dicanangkan di awal kepemimpinannya akan selesai dibangun. “Tidak ada satu pun proyek yang tidak selesai, semua proyek jalan yang sudah direncanakan sudah selesai. Sebagian sedang dibangun, tapi semua akan selesai sebelum masa kepemimpinan saya habis,” ujarnya.
Selain infratruktur jalan, gubernur juga membuka akses di bidang transportasi udara. Salah satunya membangun bandara. Dengan begitu, daerah-daerah yang sebelumnya dijangkau lewat darat, bisa dengan mudah di akses melalui udara.
“Airport Balikpapan sudah selesai dibangun. Ke depan Kaltim juga memiliki bandara di Samarinda. Ini semua dibangun untuk memecahkan masalah transportasi yang selama ini menjadi penghambat laju perkembangan ekonomi Kaltim,” kata dia. (*/um)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: