BPBD Klaim Bontang Aman dari Gempa

Ahmad Yani(Dok/Bontang Post)

BONTANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang mengklaim Bontang aman dari bencana gempa dan tsunami. Pun demikian, pihaknya tetap mengimbau warga Kota Taman untuk tetap waspada.

Kepala Pelaksana BPBD Bontang Ahmad Yani mengatakan pernyataan tersebut diperkuat dengan data yang diterima dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB), BPBD Provinsi Kaltim, dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). “Bontang aman dari gempa dan tsunami, tetapi kami tetap tiada henti memberikan imbauan kepada masyarakat Bontang,” jelas Yani, Selasa (2/10) kemarin.

Yani meminta antar sesama warga harus saling mengingatkan dan waspada. Melihat bencana yang terjadi luar wilayah Bontang, Pemkot Bontang berencana mengirimkan bala bantuan berupa SDM dan bantuan lainnya untuk dikirim ke Palu dan Donggala. “Kami sudah menggelar pembahasan dan menunggu keberangkatan kapal menuju Palu,” ujarnya.

Adapun tim yang akan dikirim ke Palu yakni sekira 20 sampai 25 orang. Terdiri dari BPBD Bontang, PMI, TAGANA, Tim medis atau perawat dari Diskes-KB Bontang, relawan umum, serta Humas Pemkot Bontang. “Alhamdulillah, kami juga sembari memberikan logistik dan makanan, serta pakaian untuk para korban, sementara bantuan uang tidak melalui kami,” ungkapnya.

Namun demikian, jadwal keberangkatan masih didiskusikan. Pasalnya, pihaknya menunggu informasi dari Palu terkait kondusifitas kota. “Ada 2 kloter tim relawan yang akan dikirim ke sana, pertama 25 orang, kloter kedua pun 25 orang,” imbuhnya.

Sementara itu, jika merujuk pada jadwal keberangkatan kapal Pelni, maka tim bisa berangkat pada tanggal 6 Oktober. (mga)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version