Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Jumat, 1 Juli 2022
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Breaking News

CPNS Tak Bisa Asal Tambah 

Reporter: BontangPost
Sabtu, 2 Desember 2017, 11:03 WITA
dalam Breaking News
2 menit dibaca
CPNS Tak Bisa Asal Tambah 

Ilustrasi CPNS(Dok Sangatta Post)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

SANGATTA – Pemkab Kutim tampaknya masih harus mengkaji keputusan untuk pengurangan tenaga kerja kontrak daerah (TK2D) sebanyak kurang-lebih 3.000 orang. TK2D di Pemkab Kutim sudah melakukan “unjuk rasa kecil” ke Sekretariat DPRD Kutim, meminta agar lebih teliti sebelum memberhentikan pegawai.

Masalah lainnya, yakni moratorium penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang ditetapkan pemerintah pusat, memperngaruhi pemenuhan kecukupan pegawai. Pasalnya, setiap tahun selalu ada pengurangan PNS karena masuk masa pensiun. Sementara penambahan tidak ada, sejak moratorium penerimaan CPNS ditetapkan.

Sekumpulan orang yang menamakan kelompoknya Forum TK2D menghadap kepada Anggota Komisi D DPRD Kutim Herlang awal pekan lalu. Mereka menuntut agar isu pengurangan TK2D di Pemkab Kutim sekira 3.000 orang bisa dipertimbangkan dengan lebih bijak.

Menurut Herlang, mereka meminta agar hanya TK2D yang benar-benar malas saja yang diberhentikan. Sebab, banyak TK2D yang menggantungkan hidup pada gajinya tersebut. Bahkan, mereka meminta agar gajinya disetarakan dengan upah minimum kabupaten.

Hal tersebut masih dipertimbangkan untuk diajukan ke Pemkab Kutim.

Baca Juga:  Tegur Pengendara karena Ngebut Warga Gang Solata Dibacok 

Terkait hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan (BKPP) Kutim Zainuddin Aspan sudah menegaskan, pihaknya akan melakukan evaluasi melalui penilaian absensi dan sejumlah pola penilaian lainnya. Hal tersebut juga tak bisa dilakukan segera, karena perlu pertimbangan khusus.

Sementara soal penambahan CPNS, Zainuddin menyatakan, sudah menyampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Region Banjar Baru untuk meminta pusat mencabut moratorium CPNS. “Sebab jujur saja, kami di daerah sangat kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pegawai yang masih kurang,” ujar

Dia mengatakan, adanya kesepakatan yang dibuat terkait moratorium penerimaan CPNS ditingkat daerah menjadi salah satu penyebabnya. Sehingga, itu yang menjadi dasar presiden untuk melakukan moratorium di tingkat daerah. Kecuali, jika nantinya presiden mencabut moratorium tersebut maka tidak menutup kemungkinan pihaknya bisa kembali menggelar seleksi CPNS.

“Sampai sekarang belum ada kepastian. Tapi kami sydah lengkapi data-data ke BKN. Mudah-mudahan bisa jadi pertimbangan, moratorium bisa dicabut,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kutim Irawansyah mengatakan, meskipun belum ada kepastian tentang dicabut atau tidaknya moratorium CPNS, usulan kebutuhan pegawai tetap diajukan ke pusat. Sehingga, jika sudah ada ketetapan, maka formasi yang diusulkan bisa jadi rujukan untuk jumlah kuota CPNS yang diberikan pusat.

Baca Juga:  IRT Nyambi Jadi Pengedar Narkoba

“Jadi tolong BKPP segera tindaklanjuti sebelum 2018,” harap Irawansyah. (mon)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: cpnsSangatta Post
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan17Tweet11Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Dukacita Gareth Bale di Balik Euforia Juara Real Madrid

Dukacita Gareth Bale di Balik Euforia Juara Real Madrid

Minggu, 29 Mei 2022, 12:30 WITA
Dukung Produk UMKM Lokal, Pemkot Bontang Sediakan Batik Kuntul Perak untuk Peserta Apeksi

Dukung Produk UMKM Lokal, Pemkot Bontang Sediakan Batik Kuntul Perak untuk Peserta Apeksi

Kamis, 26 Mei 2022, 19:53 WITA
Baju Dipakai Lap Kencing Kucing, Cucu di Muara Jawa Aniaya Nenek

Baju Dipakai Lap Kencing Kucing, Cucu di Muara Jawa Aniaya Nenek

Minggu, 22 Mei 2022, 19:17 WITA
Perubahan Iklim Pacu Peningkatan Suhu, Dunia Usaha Dituntut Percepat Pengendalian Emisi Gas

Pabrik Pupuk di Bontang dalam Respons dan Karya Pelukis-Penyair

Minggu, 22 Mei 2022, 19:00 WITA
Calon Tunggal, Dayang Donna Melenggang ke Kadin Kaltim

Calon Tunggal, Dayang Donna Melenggang ke Kadin Kaltim

Minggu, 22 Mei 2022, 16:00 WITA
Tabrak Truk Dishub Bontang, Pengendara Motor Meninggal di Tempat

Tabrak Truk Dishub Bontang, Pengendara Motor Meninggal di Tempat

Sabtu, 23 April 2022, 01:49 WITA
Postingan Selanjutnya
“Kami Belum Bisa Berbuat Lebih”

“Kami Belum Bisa Berbuat Lebih”

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Senin, 27 Juni 2022, 09:15 WITA
Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Kamis, 30 Juni 2022, 15:12 WITA
Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Senin, 27 Juni 2022, 11:41 WITA
ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

Jumat, 1 Juli 2022, 11:36 WITA
Motor vs Truk di Jalan A Yani, Begini Kondisi Pemotor

Motor vs Truk di Jalan A Yani, Begini Kondisi Pemotor

Sabtu, 25 Juni 2022, 19:43 WITA
Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Jumat, 1 Juli 2022, 18:00 WITA
Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Jumat, 1 Juli 2022, 17:00 WITA
Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Jumat, 1 Juli 2022, 15:50 WITA
Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Jumat, 1 Juli 2022, 14:48 WITA
Dukung Eksistensi Olahraga Daerah, PKT Fasilitasi Dua Atlet Bontang Berlaga di Fornas 2022

Dukung Eksistensi Olahraga Daerah, PKT Fasilitasi Dua Atlet Bontang Berlaga di Fornas 2022

Jumat, 1 Juli 2022, 14:00 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.