PENCARIAN Arman (21), warga Tanjung Laut Indah yang dilaporkan hilang Sabtu (5/1/2019) malam kemarin belum juga menemukan hasil. Dalam pencarian tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang dan Badan SAR Nasional (Basarnas) Ahad (6/1/2019) dari pagi hingga sore, tak kunjung menemukan pria yang diduga hilang di sekitar perairan Beras Basah tersebut.
“Sampai detik ini pencarian di laut, belum menemukan korban (Arman, Red.),” kata Kepala Laksana BPBD Bontang, Ahmad Yani melalui pesan singkat kepada BontangPost.id.
Dimulai sekira pukul 07.00 Wita pagi tadi, setelah seharian penuh dilakukan, pencarian korban untuk sementara dihentikan pada senja ini. Tiga armada kapal speed dari BPBD dan satu kapal speed dari Basarnas dilaporkan telah kembali ke darat sekira pukul 17.37 Wita.
“Adapun jumlah kapal dari masyarakat yang ikut pencarian sebanyak 11 kapal,” tambah Ahmad Yani.
Dikatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti berapa mil dari titik koordinat awal pencarian, penelusuran yang telah dilakukan hari ini. Laporan lengkapnya bakal diketahui setelah dilakukan rapat evaluasi malam ini.
“Sekaligus rapat evaluasi persiapan untuk pencarian besok (Senin, 7/1/2019),” sebutnya.
Dikabarkan sebelumnya, Arman yang beralamat di Jalan Pelabuhan 2 RT 9 Tanjung Laut Indah itu dikabarkan hilang sekira magrib. Saat hendak menuju bagan ikan di sekitar perairan Beras Basah bersama kakaknya, Syahruddin menggunakan kapal.
Hilangnya Arman dilaporkan oleh M Thamrin selaku ketua asosiasi nelayan kepada BPBD Bontang. Berdasarkan informasi, korban jatuh dari bagan ikan. Posisinya di perairan Beras Basah-Selangan dengan koordinat N 0o5’47.6412” E 117o30’59.6988”. Pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu malam hingga hari ini, namun pria kelahiran Arusingeng itu masih belum diketahui.
Dalam pencarian ini sendiri, dua posko difungsikan BPBD. Yaitu posko utama di kantor BPBD Bontang dan posko kedua di kapal speed besar. Pun demikian, pencarian turut dibantu keluarga korban. Yani berharap pencarian korban bisa segera membuahkan hasil. (luk)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post