bontangpost.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bontang mulai menyiapkan skenario pengangkutan sampah untuk mengantisipasi penumpukan sampah pada pelaksanaan Hari Raya Idulfitri.
Diungkapan Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Bontang Hasman, umumnya volume sampah meningkat saat lebaran dan sehari setelahnya. Itu karena konsumsi rumah tangga ikut meningkat.
Skenario pertama yang dilakukan ialah pada malam takbiran armada gelandang pengangkut sampah dilakukan penarikan dua kali. Yakni pada pukul 18.45. Sementara itu, untuk armada truk pengangkut sampah rutin beroperasi pada pukul 01.00.
“Jadi ada juga Satgas yang keliling untuk cek di kontainer yang penuh sampah,” ucapnya.
Skenario kedua yakni, saat hari H Idulfitri, DLH tidak melakukan pemungutan sampah di pagi hari. Melainkan dialihkan pada siang hari. Hal itu dilakukan untuk memberi kesempatan kepada petugas kebersihan untuk melaksanakan Salat Id.
Selanjutnya, para mandor kebersihan diminta untuk mengontrol sampah di setiap halaman masjid atau lokasi yang digunakan untuk melaksanakan salat Id.
“Kan biasanya habis salat banyak yang meninggalkan koran ataupun plastik. Nah, tim kebersihan akan menyasar itu juga,” sambungnya.
Tidak hanya menjadi tugas DLH saja, Hasman berharap pengurus masjid ataupun masyarakat lainnya mampu menjaga kebersihan secara mandiri.
Tak hanya itu, DLH tetap menyiapkan satu tim siaga guna mengantisipasi penumpukan sampah di beberapa lokasi Salat Id. Mereka yang disiagakan yakni pasukan yang tidak merayakan lebaran.
“Kami mohon warga agar membuang sampah di malam hari tepat sebelum perayaan Salat Id.” imbaunya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post