Minta Warga Jangan Bebal
SANGATTA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kutim mengaku siap menyelesaikan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) hingga tuntas.
Tetapi semua butuh kesadaran warga dan dukungan pemerintah daerah serta pusat. Warga diminta mengikuti aturan dan tidak bebal. Perekaman KTP-el akan berjalan lancar dengan catatan semua persyaratan terpenuhi.
Baik dari masyarakat itu sendiri maupun fasilitas penunjang dari pemerintah. Karena dua hal ini mendukung percepatan program KTP-el.
Kadisdukcapil Januar Herlian Putra Lembang Alam menjelaskan data di Disdukcapil Kutim, dari 287.447 jiwa, baru 207.087 jiwa yang melakukan perekaman.
Sedangkan yang sudah tercetak sebanyak 3.307 jiwa. Masih terdapat sebanyak 80.360 jiwa yang belum melakukan perekaman. Ini belum termasuk data pendatang baru.
“Ya kami siap saja. Asal masyarakat memiliki inisiatif tinggi untuk melakukan perekaman. Ditunjang, pemerintah menyediakan anggaran cukup untuk pembelian tinta, printer cetak, alat rekam, blanko serta penunjang lain,” ujar Yanuar.
“Paling utama itu permasalahannya blanko. Kalau dipusat tidak ada, apa yang dicetak. Saat ini belum ada tanda tanda adanya blanko. Ya terpaksa gunakan Surat Keterangan (Suket),” lanjutnya.
Semua wajib seimbang. Tak cukup keaktifan masyarakat saja. Jika dua hal ini bisa terpenuhi maka percepatan percetakan akan menyesuaikan dengan sendirinya.
Sehingga data itu bisa digunakan saat pemilu. Mengingat Pemilu 2018-2019 mendatang pemilih wajib memiliki KTP-el.
Kewajiban warga Kutim untuk mengantongi KTP guna mendapatkan hak suara dalam Pilgub dan Pilpres serta Pileg 2018-2019 mendatang.
Ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih. Menyatakan, jika setiap calon pemilih harus menggunakan KTP-el agar dapat mencoblos dalam Pilkada serentak nanti.
“Ya itu yang kami tekankan (Menggunakan KTP-el). Sehingga data tersebut bisa valid. Kami harap bisa terealisasikan,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: