Kondisi Terminal Bontang Memprihatinkan, DPRD: Bangunan Harus Direvitalisasi 

BERI PERHATIAN: Tampak Rustam dan Agus Suhadi berdialog dengan penumpang bus Bone Indah Jaya.(ADIEL KUNDHARA/BONTANG POST)

BONTANG – Sidak Komisi III terkait persiapan arus mudik Lebaran dilakukan di Terminal Umum Bontang. Komisi III DPRD memantau sarana transportasi darat yang digunakan sebagai angkutan mudik Lebaran, yakni bus. Selain itu, pantauan juga dilakukan terhadap kondisi bangunan terminal. Ketua Komisi III DPRD Rustam menilai, kondisi bangunan terminal belum mengalami perbaikan.

“Bangunan ini dari saya masih SD sampai sekarang masih berwujud seperti ini. Ini bukan seperti terminal tapi layaknya bengkel,” keluhnya.

Kondisi terminal tersebut juga dipertegas oleh Wakil Ketua DPRD Faisal. “Terminal umum ini merupakan kebanggaan warga Bontang, namun sayang kondisinya tetap seperti ini. Waktu saya sekolah sampai sudah menjadi wakil rakyat tetap begini kondisinya,” kata Faisal.

Pengambilalihan wewenang terminal dari Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang kepada provinsi, membuat Dishub Bontang hanya dapat melakukan monitoring dan pelaporan terkait situasi yang terjadi. Harapannya, terdapat adanya penataan atau revitalisasi terhadap bangunan terminal ini. “Harus ada revitalisasi,” kata Faisal.

Terkait arus mudik Lebaran mulai H-5, setiap bus yang layak jalan akan ditempel stiker Angkutan Lebaran 2017. Sopir yang akan mengemudikan angkutan mudik Lebaran tersebut juga akan diperiksa kesehatannya. Pemeriksaan tersebut akan dilakukan oleh Dishub dengan menggandeng Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Diskes-KB).

“Pemerikasaan nanti akan kami lakukan, harapannya jangan sampai ada bus yang remnya blong, kampasnya habis atau kondisi sopir lagi dalam keadaan tidak sehat. Ini akan mengganggu kenyamanan penumpang,” tutur Kadishub Sukardi.

Rute bus dari Bontang menuju Samarinda dikenai biaya Rp 30 ribu untuk kategori non-AC dan Rp 40 ribu kategori AC. Terdapat enam perusahaan otobus (PO) yang melayani rute tersebut. “Ada PO Bone Indah Jaya, Jahe Raya, Gelora Lintas Maharitas, Sapulidi Bersaudara, Arafat, dan Perum Damri, total ada 22 bus,” ujar Sukardi.

Sidak Komisi III di terminal umum ini diikuti oleh 5 anggota DPRD. Dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Faisal. Kedepan, Komisi III DPRD nanti akan menggelar pertemuan dengan Dishub Kaltim menanyakan standar peremajaan bus. (*/ak)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor