bontangpost.id – Gong Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMP akan ditabuh pekan depan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) pun telah mengeluarkan petunjuk teknis. Berkaca dari juknis, kuota untuk jalur prestasi mengalami penambahan dibandingkan tahun lalu. Semula jalur ini hanya tersedia 10 persen dari total daya tampung. Terbagi menjadi lima persen jalur prestasi kejuaraan dan lima persen prestasi nilai ujian sekolah.
Namun pada tahun ini Disdikbud memplot kuota 25 persen untuk jalur prestasi. Rinciannya 20 persen berdasarkan nilai ujian sekolah dan lima persen prestasi kejuaraan. Kepala Disdikbud Bambang Cipto Mulyono membenarkan itu. Nantinya kuota kedua bagian jalur itu akan otomatis terpecah dalam aplikasi PPDB.
“Ini karena tahun lalu masih dalam masa pandemi maka kuota zonasi lebih banyak. Sekarang kami mengakomodasi prestasi siswa. Apalagi banyak kejuaraan yang sudah mulai digelar,” kata Bambang.
Diketahui calon peserta didik bisa memilih maksimal tiga sekolah dalam jalur prestasi. Urutan pilihan sekolah adalan urutan seleksi di jalur itu. Jika pada pilihan pertama tidak tertampung maka otomatis bergeser ke pilihan selanjutnya.
Berbeda tahun ini untuk prestasi kejuaraan ada nilai afirmasi. Tertinggi bagi juara pertama tingkat internasional akan memperoleh 50 nilai. Adapun tambahan nilai terendah bagi mereka yang memperoleh juara tiga tingkat kota yakni 10 poin.
“Selanjutnya nilai afirmasi ini akan diakumulasikan dengan nilai ujian sekolah. Seleksi mengacu siapa total nilai tertinggi sesuai dengan kuota yang ada,” ucapnya.
Tak hanya itu bagi pendaftar yang mampu menghafal Alquran akan mendapatkan tambahan nilai. Peserta hafiz bisa mendaftar melalui jalur prestasi nonakademik dengan bebas memilih sekolah terbaik di Kota Taman. “Ini merupakan wujud prestasi juga. Sehingga kami memberikan apresiasi dengan tambahan afirmasi,” tutur dia.
Selain jalur prestasi, ada tiga jalur yang bisa ditempuh calon siswa baru. Rinciannya jalur zonasi dengan kuota 50 persen, jalur afirmasi 20 persen, dan perpindahan orangtua lima persen. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post