SANGATTA – Awang Faroek Ishak Gubernur Kaltim meminta kepada Kutim untuk segera menyediakan 10 pemuda masjid.
Nantinya pemuda ini akan dikirim ke pesantren untuk mondok hingga menjadi ustaz. Setelah mendapatkan titel ustaz sesuai dengan keilmuannya, ia kembali di lempar ke Kutim. Tak lain, agar Kutim memiliki ustaz yang berkompeten.
“Jadi siapkan saja 10 pemuda masjid di Kutim. Nanti akan dikirim mondok di pesantren. Sampai bener-benar menjadi ustad baru dikembalikan lagi ke Kutim,” pinta Awang.
Memang akunya, ustaz di Kutim cukup banyak. Hanya saja dirinya membutuhkan ustaz yang nantinya siap wejangan kepada masyarakat khususnya jamaah masjid. Terlebih masjid yang Al Faruq yang sempat diresmikannya.
“Ustaz ini nantinya siap mengisi di masjid masjid. Khususnya di Masjid Agung Al Faruq. Sediakan saja secepatnya kami akan kirim,” katanya.
Selain disekolahkan, ia juga meminta kepada Bupati agar kesejahtraan ustad diperhatikan. Berikan mereka gaji yang sesuai.
“Sejahtrakan para ustaz. Seperti ustad Masjid Al Faruq ini. Sehingga betah dan tidak pulang ke Jawa lagi. Jika perlu istrikan dia dengan orang Kutim,” pinta Awang.
Nantinya, sebanyak 100 pemuda yang akan digembleng menjadi ustaz. Pasalnya, gubernur meminta 10 orang untuk 10 kabupaten.
“Jadi total yang akan kami kirim 100 orang. Masing masing 10 orang untuk tiap kabupaten. Kita doakan saja mereka semua menjadi ustaz semua,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: