SAMARINDA – Program otonomi daerah (Otda) melalui pemekaran daerah di Indonesia telah memasuki usia 22 tahun. Secara umum pelaksanaan otda khususnya di Kaltim dirasakan berjalan sukses.
“Sejak awal pelaksanaan hingga saat ini, Otda di Kaltim berjalan sukses bahkan banyak daerah sudah berkembang dengan baik,” kata Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak pada peringatan Hari Otonomi Daerah XXII Tahun 2018 di Samarinda, Rabu (25/4) lalu.
Daerah-daerah yang telah dimekarkan atau dipisah dari daerah induk mengalami kemajuan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi cukup pesat. Di antaranya, Bontang dan Kutai Timur (Kutim) serta Kutai Barat (kubar) hasil pemekaran dari Kutai Kartanegara (Kukar).
Selain itu, ada Penajam Paser Utara (PPU) yang merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Paser. Juga, kabupaten yang baru dibentuk DOB dari Kubar yakni Mahakam Ulu (Mahulu).
Sebelumnya, ada beberapa kabupaten di wilayah Kaltim juga mengalami pemekaran sebelum dipisahkan menjadi Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Seperti Malinau dan Kabupaten Tana Tidung (KTT) yang terus menggeliat pembangunan dan perekonomian sesuai potensi sumber daya alam yang dimilikinya.
“Pada dasarnya, kunci sukses pelaksanaan otonomi daerah yakni para kepala daerah baik bupati maupun wali kota harus mengoptimalkan pelayanan publik,” jelasnya.
Tidak kalah penting, sesuai semangat otonomi daerah yaitu pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat baik pendidikan, kesehatan, sandang, pangan dan papan. “Otda berhasil dapat dilihat dari peningkatan taraf hidup dan derajat kesehatan serta kualitas sumber daya manusianya atau secara umum kesejahteraan rakyat meningkat. Berarti pelaksanaan Otda berhasil,” ungkapnya.
Dia menambahkan saat ini, Pemerintah Kaltim juga sedang mengupayakan adanya pemekaran untuk beberapa daerah lainnya. Di antaranya Kutai Pesisir di Kukar, Paser Selatan di Paser dan Berau Pesisir di Berau.
“Tiga daerah itu telah masuk usulan DOB. Pemerintah akan terus memperjuangkan proses pemekarannya. Karena kami ingin pembangunan di Kaltim bisa terus didorong secara maksimal lagi ke depannya,” tegasnya. (*/drh)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post