Tapi Polisi Lebih Cerdik
SANGATTA – Modus yang dilakukan para pengedar narkoba di wilayah Sangatta untuk mengelabui polisi semakin pintar. Seperti yang dilakukan tersangka AR (34) pengedar narkoba yang ditangkap tim operasional Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Kutai Timur (Kutim), Kamis (15/6) Jalan Liknit RT 31 Desa Swarga Bara kec. Sangatta Utara Kabupaten Kutim.
Ya, pria yang kesehariannya bekerja sebagai penjual ayam itu sengaja meletakan satu poket narkoba jenis sabu seberat 2 gram jauh dari jangkauannya. Tujuannya, tidak lain agar tidak tertangkap tangan membawa narkoba, jika diringkus polisi. Namun, berkat kecerdikan polisi yang sudah membuntuti pelaku, narkoba yang dibawa pelaku tetap berhasil ditemukan.
“Yah dia (pelaku) cukup pintar. Sabu itu sengaja ditaruh di tanah, kemudian ditutupi daun berjarak tiga meter dari posisinya berdiri. Tapi, kami tidak kalah cerdik. Sabu tetap bisa kami amankan dari tersangka,” ucap Kapolres Kutim AKBP Rino Eko didampingi Kasat Reskoba Iptu Abdul Rauf, Jumat (16/6) kemarin.
Sebelum menangkap pelaku, terang Rauf, pihaknya sudah melakukan pengintaian terlebih dahulu. Setelah mendapat informasi bahwa pelaku akan melakukan transaksi narkoba, Satreskoba Polres Kutim langsung membentuk tim opsnal guna mengikuti pelaku. Hasilnya, sekira pukul 00.25 Wita, saat tengah menunggu pembeli, tim langsung meringkus pelaku.
“Setelah didesak, akhirnya dia (tersangka) ngaku kalau barangnya disimpan di bawah daun,” katanya.
Rauf mengakui, modus yang dilakukan para pelaku narkoba saat ini memang sedikit merepotkan anggotanya. Namun, karena semangat yang kuat untuk memberantas narkoba, kesulitan seberat apapun tetap dihadapi.
“Jadi kami modal semangat dan doa saja mas,” ujar Rauf.
Disinggung apakah ada tren peningkatan kasus narkoba, baik itu di kota maupun pedalaman, dia mengaku sejauh ini masih normal. Hanya, jika melihat jumlah narkoba, di wilayah pedalaman lebih banyak. Itu terbukti dari hasil pengungkapan kasus selama beberapa pekan terakhir.
“Saat ini kami sangat intens untuk mengawasi peredaran narkoba di pedalaman, khususnya Muara Wahau. Hanya kendalanya, masih minimnya info masyarakat aja. Tapi, kami tetap berupaya maksimal,” tegasnya. (aj)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post