bontangpost.id – Usai viral, perempuan yang diduga mencuri di dua toko ritel Bontang akhirnya menyerahkan diri pada Sabtu (15/7/2023) sore.
Lisa Yulianti salah seorang karyawan Toko Sheva mengatakan bahwa perempuan tersebut menyerahkan diri ke toko atas inisiatif sendiri. Mulanya, kata Lisa, ia tidak terima dikatakan mengambil barang di toko tersebut. Sebab, saat kejadian ia membeli sebuah mainan anak. Yaitu latto-latoo.
Kemudian, karena tidak mengakui perbuatannya, pemilik toko berinisiatif untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. Sebab terdesak, ibu rumah tangga itu akhirnya mengaku sudah mengambil barang di toko. Namun, saat ditanya berapa buah jilbab yang diambil ia berkelit.
Awalnya ia mengaku mengambil sebuah jilbab. Namun berubah 3 buah dan akhirnya kembali mengaku mengambil 5 buah jilbab. Padahal, bilang Lisa jumlah di rak jilbab lebih dari itu.
Pemilik toko tak ingin memperpanjang persoalan ini ke ranah hukum. Pengutil itu hanya diminta ganti rugi dan meminta maaf. Atas kejadian itu, emak-emak tersebut mengganti kerugian kisaran Rp 300 ribu.
“Bos saya nggak ada niat juga di laporin karna kasian anak nya. Syukur ibu nya ngaku dan minta maaf aja sih. Serta mau ganti rugi,” sebutnya.
Perempuan tersebut turut mendatangi Toko Sahabat. Pemilik toko mengatakan bahwa ia datang untuk meminta maaf dan mengakui perbuatannya. Tidak dijelaskan secara detil seperti apa koronologisnya. Kendati demikian, wanita tersebut hanya mengaku mengambil enam lembar pakaian dalam anak-anak dan mengganti kerugian sebesar Rp125 ribu.
“Kalau lihat barang yang di toko ya lebih enam lembar yang hilang. Dia cuma bisa ganti segitu karena nggak ada uang,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post