Rencana DPKPP untuk Penataan Makam
BONTANG – Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP) bakal memisahkan makam dewasa orang dewasa dan anak-anak. Hal ini dilakukan untuk melakukan penataan pada sejumlah pemakaman di Kota Taman.
Kabid Pertamanan DPKPP Bontang Anwar Sadar mengatakan, masih banyak makam di Bontang yang tidak beraturan. Ditambah lagi, agar makam tidak cepat penuh, DPKPP akan melakukan penataan terhadap makam-makam yang ada di Bontang. Sejatinya bila makam tersebut dirapikan, menurutnya bisa “menghemat” sekira 40 persen lahan makam.
“Walaupun tak ada anggaran untuk ini, sambil pelan-pelan kami terus coba melakukan penataan,” ujarnya, Senin (6/3) kemarin.
Anwar juga menjelaskan, bila makam orang dewasa dan anak-anak dijadikan dalam satu lokasi, maka makam tersebut tak akan beraturan. Hal ini lah menurutnya yang membuat makam di Bontang cepat penuh. Untuk mengantisipasinya, pihaknya telah memiliki program penataan untuk memisahkan antara makam dewasa dan anak-anak.
Namun permasalahan yang ada selama ini, bila ada seorang keluarga meninggal biasanya banyak yang meminta ingin didekatkan dengan makam keluarga yang meninggal sebelumnya. Terkait hal ini, ia pun akan terus sosialisasikan kepada warga untuk memberikan pemahaman dalam penataan tersebut, tidak lain untuk membuat rapi dan tidak cepat penuhnya lahan makam di Bontang.
“Dalam sosialisasi ini, kami akan melibatkan kelurahan di Bontang dan tokoh agama yang ada wilayah masing-masing,” jelasnya.
Dia menambahkan dalam penataannya, rencananya makam-makam yang ada di Bontang akan dikaveling masing-masing diberi jarak sekira 5 sentimeter. Tujuannya bila ada warga yang meninggal, bisa langsung menempati kavelingan yang sudah ditata tesebut. Selain sudah dikaveling, agar semakin terlihat rapi pihaknya juga akan menanam rumput jepang di makam-makam yang ada di Bontang.
“Selain menata lahan makam yang ada, untuk mengantisipasi tidak cukupnya lahan, usulan penambahan lahan makam juga perlu dilakukan,” pungkasnya. (ver)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post