Offroad Bhayangkara Cup II 2017 Garapan Polres Bontang Resmi Dimulai
BONTANG – Usai sukses menggelar event Bontang Offroad Temu Kangen (Botek) 2016 lalu, di tahun ini event serupa kembali digelar di Kota Taman. Bertajuk ‘Offroad Bhayangkara Cup II 2017’, event yang diselenggarakan Polres Bontang bekerjasama dengan Indonesia Offroad Federation (IOF) Bontang ini dipastikan lebih meriah dari pelaksanaan sebelumnya.
Digelar selama tiga hari sejak Jumat (14/4) kemarin hingga Minggu (16/4) besok, trek ekstrem sepanjang 7 kilometer yang terdiri dari 7 Special Competition Stage (SCS) itu dipastikan akan menyulitkan para offroader yang ikut.
Dilaksanakan di area HOP VII PT Badak LNG, event yang digelar kedua kalinya di Bontang ini dibuka Kapolres Bontang AKBP Andy Ervyn selaku Pembina Pengcab IOF Bontang. Turut hadir di acara pembukaan kemarin Ketua DPRD Bontang Nursalam, Kasdim 0908/BTG Mayor Inf Musanif, Ketua Bhayangkari Putri Andy Ervyn, beserta jajaran pejabat Polres lainnya.
Kapolres Bontang AKBP Andy Ervyn mengatakan, dalam event ini terdiri dari dua kelas yang berbeda, yakni Adventure dan Kompetisi Ekstreme (FFA). Untuk kelas Adventure, pelaksanaanya digelar selama sehari semalam mulai Jumat (14/4) kemarin hingga Sabtu (15/4) hari ini. Di mana di malam harinya, para peserta menginap di dalam hutan. Kata Kapolres Andy, pemenangnya akan ditentukan berdasarkan siapa yang tercepat menyentuh garis finish.
“Treknya akan sangat menyulitkan peserta. Terbukti di beberapa titik tadi sempat terjadi penumpukan. Dijadwalkan jam 10 pagi besok (hari ini, Red.) peserta sudah sampai di garis finish,” ujar pria yang juga sebagai pembina Pengda IOF Kalimantan Timur (Kaltim) itu .
Selain dihadiri dari offroader se-Kaltim, event yang mengambil tema “Berbeda tapi Tetap Satu” ini juga diikuti offroader dari luar daerah seperti Kalimantan Barat, Surabaya, dan beberapa daerah dari pulau Sulawesi.
Kapolres Andy menjelaskan, di kelas adventure ini diikuti oleh mobil dan motor. Untuk peserta mobil, diikuti 33 peserta dengan rincian 11 tim. Masing-masing tim berjumlah 3 mobil. Sementara untuk motor, diikuti sekira 50 peserta. Nantinya, dari kompetisi ini, akan terpilih lima terbaik dengan hadiah berupa trofi beserta uang pembinaan.
“Semoga lewat event ini dapat menjadi ajang silaturahmi para offroader baik roda dua maupun roda empat dan harapan kedepannya, dunia offroad di kaltim bisa semakin meningkat.” harap Andy. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: