Banyak Pedagang Musiman dan Terkendala Cuaca Sering Hujan
BONTANG – Selama Ramadan, meski kelapa muda sering menjadi konsumsi saat berbuka puasa, namun kini penjualan buah tersebut kian menurun. Dikarenakan banyaknya pedagang kelapa muda musiman dan cuaca di Kota Taman yang akhir-akhir ini sering hujan. Hal ini diakui sejumlah pedagang kelapa muda saat diwawancara media ini, Rabu (7/6) kemarin.
Kartini misalnya, Pedagang kelapa muda di Jalan Ir H Juanda atau sebelum Pasar Rawa Indah mengungkapkan, penjual kelapa muda sekarang banyak khususnya di bulan puasa ini. Dirinya mengaku, penjualan buah tersebut kini mengalami penurunan. Sebab, di tahun-tahun sebelumnya dia masih dapat menjual ratusan kelapa muda per hari. Namun kini, paling hanya bisa menjual 10 hingga 20 buah per hari.
“Dulu biar ambil 200 kelapa muda belum seminggu pasti sudah habis. Tapi kalau sekarang bisa sampai dua Minggu, kelapa belum juga habis,” ungkapnya.
Dia mengatakan, sebenarnya dulu berjualan kelapa muda itu sangat menjanjikan. Sebab, yang berjualan masih dapat dihitung. Namun kini sudah banyak yang berjualan, ditambah lagi banyaknya pedagang musiman saat ini.
“Bahkan warga Santan pun sekarang langsung datang ke sini untuk menjual hasil buah mereka selama Ramadan ini,” katanya.
Sementara itu, Madong, pedagang kelapa muda yang berjualan di Jalan KS Tubun menuturkan hal yang sama, penjualan kelapa muda saat ini memang lagi menurun. Bahkan saat ini hanya bisa dua sampai lima buah kelapa saja yang laku per hari. Menurutnya penurunan ini karena banyaknya penjual kelapa di Bontang, khususnya di Ramadan ini.
“Berbeda saat Pasar Rawa Indah belum terbakar, saya dulu bisa menjual hingga 100 buah kelapa,” tuturnya.
Madong menambahkan, selain banyak penjual kelapa, faktor cuaca pun mempengaruhi jumlah penjualan yang semakin menurun. Seperti cuaca akhir-akhir ini yang sering sekali hujan.
“Yang beli ada saja tapi sekarang tidak selaris dulu, meski begitu kami tetap menjualnya karena tidak ada usaha lain,” paparnya. (ver)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post