Ratusan Raider Trail Pacu Adrenalin

Jadi Ajang Silahturahmi dan Salurkan Hobi

Ratusan raider motor trail se-Bontang mengikuti latihan bersama (latber) terabas, Minggu (5/3) kemarin. Kegiatan tersebut untuk menjalin silahturahmi antar komunitas dan menyalurkan hobi para raider yang  menyukai tantangan dalam memacu adrenalin.

Kegiatan ini diikuti enam komunitas motor trail di Bontang. Seperti  Moke, Sabara, B’Trac, Predator Adventure, Kebo Ucol, dan Alap-Alap. Menariknya, turut pula Wakil Wali (Wawali) Kota Bontang Basri Rase, anggota DPRD Bontang Rusli, hingga perwakilan Kejaksaan Negeri Bontang.

Adapun rute terabas, dimulai dari Rumah Jabatan (Rujab) Wawali menuju pipe line di depan sebelah kanan gapura di tugu Selamat Datang Bontang yang tembus ke Sidrap. Kemudian menuju Desa Suka Rahmat dan belok ke wilayah pohon sawit di sebelah Gunung Cunguk.

Dari situ kemudian tembus ke SPBU Kilometer 8 yang mengarah keluar ke jalan raya dan masuk  ke Desa Suka Damai yang tembus di simpang empat Pipe Hauling Indominco Mandiri. Di pipe hauling tersebut, para raider menyempatkan diri beristrahat.

Setelah istirahat, perjalanan pun dilanjutkan kembali mengarah ke tanjakan sabara dan F 16 yang berada di Bontang Lestari sebagai rute akhir.

Wawali Basri Rase menuturkan, kegiatan ini disambutnya dengan sangat positif. Pasalnya selain dapat memacu adrenalin dan semangat, lewat kegiatan ini para raider dapat mengenal alam lebih dekat. Ini dikarenakan sepanjang perjalanan disuguhkan pemandangan yang begitu luar biasa.

“Harapan kami ke depan, semoga komunitas yang belum bergabung dapat bergabung. Karena dari kegiatan ini banyak hal positif yang bisa didapat,” harapnya.

Dia menambahkan, tentunya yang mengikuti kegiatan ini akan menjadikan seseorang pemberani dan tak kenal kata menyerah. Sebab dalam perjalannya, seluruh raider harus melintasi medan yang begitu ekstrem karena berlumpur, licin, dan menanjak.

“Bila semua dilalui dengan jiwa semangat tentu semua itu akan mudah dilalui, meski saya tadi terjatuh dua kali,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Agus Nggilu menjelaskan, tujuan kegiatan ini  tidak lain adalah untuk mempersatukan berbagai komunitas motor trail di Bontang. Sejatinya lewat kegiatan ini, banyak hal positif yang bisa didapat karena di sini tak melihat pangkat, jabatan, dan tingkat usia seseorang.  Selain rasa kekeluargaan yang begitu erat.

“Lewat kegiatan ini kami juga mengimbau anak muda dapat menyalurkan hobinya di sini, tidak di jalan raya tempat banyak warga berkendara,” tegasnya,

Agus mengungkapkan, semoga ke depan kegiatan ini akan terus rutin dilaksanakan. Bahkan dengan dukungan Pemkot Bontang, dirinya berharap  event terabas yang sukses digelar tahun lalu dapat diselanggarakan kembali di tahun ini.

“Meski ada beberapa motor yang mengalami kendala tadi (kemarin, Red.), alhamdulillah kegiatan ini dapat berjalan lancar,” pungkasnya. (ver)