BONTANG – Selain dapat diolah menjadi aneka makanan dan manisan, rupanya rumput laut juga bisa diolah menjadi sebuah sabun. Hal inilah yang sedang dikembangkan Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Kuala Abadi. Kelompok yang bergerak sebagai mitra Kelurahan Bontang Kuala ini rencananya akan menggelar pelatihan terkait tata cara dan manajemen pengembangan pengolahan rumput laut tersebut.
“Kami mendapat tawaran dari salah satu lembaga dari Jakarta yang telah sukses mengembangkan olahan ini. Saat ini, kami masih proses bersurat meminta bantuan dana dari perusahaan untuk biaya selama pelatihan,” ujar Halimah, Ketua Pokdarwis Kuala Abadi saat diwawancarai Bontang belum lama ini.
Halimah berujar, berdasarkan surat penawaran yang masuk, harga jual dari sabun ini relatif cukup murah. Bahkan, salah satu manfaatnya adalah bisa dipakai untuk perawatan kecantikan. Saat ini kata dia, selain meminta dukungan dari perusahaan, dirinya juga masih meminta dukungan dari berbagai pihak seperti Kelurahan Bontang Kuala, Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Diskes-KB), maupun Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop-UKMP).
“Selama ini kami memang mengembangkan olahan rumput laut hanya dalam bentuk makanan dan manisan saja. Sabun ini memang baru yang pertama kali dilaur dari prodek makanan,” jelasnya.
Kata dia, dengan adanya pelatihan in diharapkan kedepan anggota Pokdarwis dapat lebih berinovasi dalam pengolahan hasil laut di Bontang Kuala sehingga dapat diolah menjadi sesuatu yang bisa dijadikan buah tangan alias oleh-oleh khas Bontang.
“Tentu kami juga mengharapkan, nantinya turut berefek pada peningkatan jumlah wisatawan ke Bontang Kuala,” tukasnya. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: