bontangpost.id – Paparan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Bontang terus menurun signifikan. Bahkan kini tersisa satu kelurahan yang masih berada di zona merah. Yakni Loktuan dengan jumlah kasus aktif sebanyak 46 orang. Dari 855 yang terpapar, 796 orang dinyatakan sembuh, sementara 13 lainnya meninggal dunia.
Sementara, Kanaan dan Tanjung Laut Indah kini masuk zona hijau. Kasus aktif nihil. 6 Kelurahan di antaranya Satimpo, Bontang Lestari, Bontang Kuala, Berbas Pantai dan Berebas Tengah ada di zona kuning. Sedangkan, Belimbing, Gunung Elai, Tanjung Laut, Bontang Baru, dan Api-Api berada di zona merah.
Melihat paparan yang kian melandai, Plh Wali Kota Bontang Aji Erlynawati menyebut masyarakat dan Tim Satgas tak boleh terlena dengan kondisi saat ini. Masyarakat diminta tetap mematuhi protokol kesehatan. Meski, dia menyebut PPKM Mikro yang kini masih berlangsung cukup berdampak pada menurunnya kasus aktif.
“Nanti kami (Tim Satgas Penanganan Covid-19) akan evaluasi lagi, kalau kondisinya semakin membaik lagi, ada kemungkinan PPKM Mikro dicabut,” ungkapnya.
Diketahui, PPKM Mikro berlaku hingga 5 April 2021. Namun sejumlah relaksasi diberikan. Terkhusus bagi tempat karaoke. Sebab waktu operasional tempat hiburan itu dapat dimulai sejak siang hari. Berbeda dengan sebelumnya diatur dari 19.00 hingga 23.00 Wita. Meski demikian kapasitas maksimal tetap 50 persen. Sementara untuk tempat hiburan malam tetap tutup sementara.
“Bukan hanya Bontang, kami mengikuti instruksi pusat dan provinsi. Kalau pun masih harus dilanjutkan, aturan pasti lebih longgar, kalau semula 50 persen jadi 75 persen,” ujarnya.
Menurut wanita yang juga menjabat sebagai Sekretaris Kota Bontang ini, tren paparan masih fluktuatif. Namun Aji berharap, seluruh kelurahan bisa keluar dari zona merah, dan perlahan menuju zona hijau. “Sekarang sisa Loktuan, mudah-mudahan bisa menyusul, yang lain juga bisa dipertahankan. Intinya kerjasama antara Tim Satgas dan masyarakat itu sangat penting,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post