BONTANG – Sebanyak 8 Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) di Bontang akan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ini tentu menjadi tantangan bagi Dinas Pendidikan (Disdik) Bontang khususnya bidang PAUD, Diknas dan Kebudayaan (PDK). Pelaksanaannya pun dilakukan di sekolah yang sudah dipilih juga dari pusat.
“Tahun ini ada banyak perbedaan dengan tahun lalu pda UN program paket,” jelas Kabid PDK Disdik Bontang, Yuti Nurhayati, saat ditemui beberapa waktu lalu.
Dikatakan dia, jika tahun lau, pelaksanaan UN Paket A dan B bersamaan dengan pelaksanaan UN SMA dan SMP. Namun tahun ini, pelaksanaannya tidak bersamaan. Sehingga jadwal UNBK untuk program paket menjadi setiap Sabtu dan Minggu.
Jadwal tersebut tentu akan memakan waktu hingga 3 minggu. “Pelaksanaannya tetap dilakukan siang hari yakni pukul 13.00 Wita, tahun lalu dilaksanakan siang hari juga, tetapi harinya sesuai dengan jadwal UN pendidikan formal,” ungkapnya.
Mata pelajaran yang diujikan, dijelaskan Yuti untuk program Paket C yakni Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, Ekonomi, Geografi dan Sosiologi. Itu untuk jurusan IPS, karena di setiap PKBM tidak ada jurusan IPA. Sementara program Paket B, mata pelajaran yang diujiankan yakni Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS dan Bahasa Inggris.
Nah, 8 PKBM yang melaksanakan UNBK ini sudah ditentukan dari pusat, dengan 7 sekolah yang akan ditempati UNBK program Paket C dan B. “Lokasinya ialah SMPN 1, 2, 3, 5 dan 8, serta SMKN 1 dan SMKN 3 Bontang. Kami dari Disdik sudah bersurat ke pihak sekolah karena PKBM ini akan ‘nebeng’ ujian di sana,” terangnya.
Terpilihnya 8 PKBM untuk menyelenggarakan UNBK dari pusat, merupakan hasil dari laporan Dapodik yang rajin diisi oleh Disdik Bontang. Sebanyak 8 PKBM tersebut yakni Melahing, Kakap Merah, Pemuda Sidrap, Tudai, Melati Mekar, Hidayah, Palos Manju dan Fortab.
Jumlah pesertanya sebanyak 241 untuk Paket B dan 492 untuk Paket C dan total keseluruhan 733 peserta UNBK. “Untuk simulasinya, rencananya kami laksanakan tanggal 25 maret mendatang,” ujarnya.
Yuti hanya berharap, karena tahun ini merupakan awal pelaksanaan UNBK bagi program Paket B dan C, maka diharapkan semuanya berjalan lancar. “Para peserta juga diharapkan terbiasa menggunakan komputer dalam UNBK ini,” pungkasnya.(mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post