BONTANG –Blangko KTP-el di Diskucapil yang mengalami kekosongan sejak pekan lalu, kini sudah tersedia kembali. Sebanyak 1500 keping blangko telah datang di Kota Taman mulai Selasa (26/9) lalu.
Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Diskucapil Bontang Eka Dedy Anshariddin menjelaskan, sebenarnya kali ini Bontang mendapat jatah blangko dari Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kaltim sebanyak 2.000 keping. Hanya saja karena dikurangi 500 keping untuk mengembalikan pinjaman dari Diskucapil Balikpapan beberapa waktu lalu, sehingga hanya kini hanya tersisa 1.500 keping saja.
“Kami sudah melakukan pencetakan kembali sejak Kamis (28/9) lalu. Diprediksi, blangko akan kembali habis dalam waktu tujuh hari kerja,” ujarnya kepada Bontang Post, Sabtu (30/9) kemarin.
Kendati kembali mendapat jatah blangko, namun Dedy menilai jumlah ini belum bisa menutupi semua permintaan masyarakat. Pasalnya jumlah tunggu pencetakan KTP-el hingga saat ini masih tinggi, yakni sekira 8 ribu warga.
“Rencana, stok yang ada ini akan kami habiskan dahulu. Setelah itu, baru kami akan ajukan kembali ke provinsi,” ungkap Eka Dedy.
Sama seperti sebelumnya Dedy berujar untuk pelayanan pencetakan kali ini, pihaknya tetap akan melayani tidak hanya pemohon yang berstatus Print Ready Record (PRR) saja. Tetapi juga untuk warga yang mengajukan perubahan elemen data seperti perubahan alamat, perubahan status pernikahan, dan lain-lainnya.
“Namun bagi yang datanya belum siap cetak karena belum terverifikasi dari pusat serta ada yang meminta hanya untuk pergantian masa berlakunya saja, untuk sementara belum bisa kami proses karena keterbatasan blangko,” terangnya.
Eka Dedy berharap, ketersediaan blangko ini bisa terus ada. Sehingga, tidak sampai menimbulkan kekosongan yang berkepanjangan. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: