SANGATTA – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nusantara nampaknya mulai diminati masyarakat Kutim. Terbukti, tahun ini saja, sebanyak 216 mahasiswa diterima di kampus swasta tersebut. Meskipun diakui, yang mendaftar lebih dari jumlah saat ini.
Dikatakan Ketua STIE Nusantara, Amransyah, ada beberapa pertimbangan mahasiswa mendaftarkan diri ke STIE. Pertama kata dia, karena STIE mengutamakan kualitas dan menjamin mahasiswa bekerja sesuai dengan kompetensi masing-masing.
Sekolah tak hanya mengajar, melainkan mendidik mahasiswa. Dengan begitu, keluar dari kampus, mereka semua siap bersaing dengan orang lain. Siap bekerja dan tentunya memberikan yang terbaik bagi perusahaan dan daerah.
Seperti yang dilakukan kepada 216 mahasiswa baru tersebut. Pihaknya sejak awal hingga saat ini tak menerapkan metode perpeloncoan. Sebab tak memberikan manfaat sedikitpun. Akan tetapi lebih mengedepankan keilmuan, kecerdasan, dan praktek di lapangan.
Salah satunya mengikuti percepatan adaptasi kampus tahun akademik 2018-2019, di Ruang Akasia Gedung Seba Guna (GSG), Pusat Perkantoran Bukit Pelangi. Hal ini sesuai dengan tema generasi intelektual.
Selama dua hari, mahasiswa baru akan diberikan informasi – informasi seputar kampus dari semua unsur perguruan tinggi, Dewan Yayasan Prima Nusantara, dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).
“Kami mengutamakan mahasiswa yang memiliki intelektual. Menciptakan mahasiswa yang cerdas,” ujar Amransyah usai sambutan dalam acara percepatan adaptasi kampus STIE.
Amransyah berharap, kepada semua mahasiswa dapat menempuh pendidikan sedini mungkin. Paling maksimal 4 tahun. Hal ini berkaca dari alumni-alumni sebelumnya.
“Kami berharap mahasiswa agar berupaya menyelesaikan perkuliahannya 3,5 – 4 tahun,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post