bontangpost.id – Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Pelabuhan Loktuan dipastikan akan mengikuti vaksinasi Covid-19. Bila selaras jadwal yang ditetapkan Tim Satgas, mereka menjalani vaksinasi di ruang tunggu penumpang Pelabuhan Loktuan, Sabtu (27/3/2021) mendatang.
Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Umum Dishub Bontang, Welly Zakius mengatakan, mestinya pekerja TKBM divaksin, Kamis (25/3/2021) hari ini. Ini merupakan rekomendasi Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rase dan Dandim 0908 Bontang, Letkol Arh Choirul Huda ketika melakukan pemantauan langsung di Pelabuhan Loktuan, Selasa (23/3/2021) lalu.
Hanya saja, kata Welly, Dinkes tak menyanggupi jika vaksinasi digelar hari ini. Alasannya, waktu terlampau mepet. Dibutuhkan persiapan matang sebelum vaksinasi. Misalnya, persiapan tim yang diterjunkan. Memastikan suhu ruang tidak membahayakan kualitas vaksin. Hingga penerapan prokes di lokasi vaksinasi.
”Dinkes tidak bisa kalau Kamis. Persiapan kurang. Jadi diundur Sabtu,” beber Welly.
Vaksinasi Sabtu nanti baru menyasar 50 anggota TKBM Loktuan. Padahal anggota terdaftar ada 100 orang. Sisanya baru akan dijadwalkan. Dinkes tak bisa vaksin seluruh pekerja TKBM di satu waktu. Persoalannya klasik. Kuota vaksin minim, sementara sasaran banyak. Dinkes masih punya target prioritas lain.
”Yang belum nanti dijadwalkan lagi,” bebernya.
Lanjutnya, untuk kembali bekerja di pelabuhan, pemerintah mensyaratkan pekerja TKBM menjalani vaksinasi dulu. Ini hukumnya wajib. Tak boleh dibantah. Alasannya, buruh TKBM rentan terpapar Covid-19. Mereka lekat bertemu langsung dengan penumpang kapal. Ini merupakan langkah protektif dari otoritas setempat.
”Kalau petugas di pelabuhan masih bisa jaga jarak. Kalau TKBM susah. Mereka langsung kontak dengan penumpang,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post