Lampu Lalu Lintas Simpang 4 Loktuan Padam, Dishub Diminta Rajin Cek Traffic Light

bontangpost.id – Lampu lalu lintas di Simpang 4 Loktuan padam. Ini seolah persoalan klasik di Bontang. Sebelumnya, lampu lalu lintas di Simpang 4 Bontang Kuala juga padam. Bahkan sampai berujung kecelakaan lalu lintas sejumlah pengendara.

Masalah padamnya lampu lalu lintas ini dapat sorotan dari Anggota Komisi III DPRD Bontang Faisal. Dia bilang, Dinas Perhubungan (Dishub) mestinya rajin lakukan pengecekan kondisi seluruh lampu lalu lintas di Bontang. Ini juga meliputi lampu penerangan jalan umum (LPJU).

“Mestinya ada jadwal rutin untuk pengecekan,” katanya kepada bontangpost.id, Rabu (14/4/2021) pagi.

Khusus untuk lampu lalu lintas di Simpang 4 Loktuan. Menurut amatan Faisal, ini sudah mati dalam 3 hari belakang. Ini juga bukan kali pertama lampu lalu lintas itu padam. Persoalan ini kerap terjadi.

Politikus NasDem ini sarankan Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang baiknya pasang kilometer listrik sendiri untuk lampu lalu lintas di Simpang 4 Loktuan. Pasalnya, simpang itu ramai dilalui pengendara. Bukan cuma kendaraan milik warga. Pun truk-truk besar milik perusahaan. Sebagai informasi, bila Loktuan dan Guntung dikelilingi banyak perusahaan. Sebabnya tak mengherankan banyak truk yang melalui jalur itu.

Lebih jauh, sumber energi penerangan di simpang ini rupanya disuplai PT Pupuk Kaltim. Jadi, ketika ada masalah kelistrikan di perusahaan itu, praktis lampu lalu lintas di simpang Loktuan ikut padam.

“Saya kira, kalau lampu lalu lintas di simpang itu paling habiskan voucher listrik Rp 100 ribu per bulan. Lebih baik begini saja. Bahaya kalau lampu di simpang Loktuan itu dibiarkan padam kelamaan,” ujar legislator yang bermukim di Loktuan ini.

Dikonfirmasi, Kadishub Bontang Kamilan jelaskan, sejatinya kondisi lampu lalu lintas di simpang itu dalam kondisi baik. Cuma sumber energinya berasal dari PT Pupuk Kaltim. Dishub bisa saja paksakan listrik dinyalakan. Tapi ini berpotensi rusak instalasi dalam boks listrik. Lantaran aliran listrik hingga kini belum stabil.

“Kalau kami paksa on-kan nanti bisa rusak semua,” kata Kamilan ketika dikonfirmasi.

Terkait saran Faisal pasang instalasi listrik sendiri. Kata Kamilan, pihaknya memang sedang usahakan itu.

“Itu sedang kami usahakan. Yang jelas kami juga upayakan supaya lampu di sana segera berfungsi,” tandasnya. (*)