BONTANG – Kabar gembira bagi pelajar untuk seluruh jenjang pendidikan. Mulai dasar (SD), menengah pertama (SMP), hingga atas (SMA/Sederajat) se-Kaltim, khususnya di Bontang. Pasalnya, program beasiswa garapan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi, yakni Beasiswa Kaltim Tuntas 2020 resmi dibuka, Kamis (15/5/2020) ini.
Proses pengumpulan berkas beasiswa akan berlangsung selama 45 hari. Itu berarti pendaftaran ditutup pada Selasa (30/6/2020) mendatang.
“Dibuka hari ini. Berkas dikumpul sampai 45 hari ke depan,” beber Kabid Dikdas Disdikbud Bontang, Saparudin kala dikonfirmasi perihal beasiswa ini.
Dijelaskan, berbeda dari tahun lalu, pengumpulan berkas calon penerima beasiswa tidak perlu lagi melalui Disdikbud Bontang. Namun langsung dari sekolah ke Disdikbud Provinsi.
“Enggak lewat kami (Kota) lagi. Langsung aja ke provinsi,” bebernya.
Adapun, sekolah tinggal melakukan pemindaian (scan) seluruh berkas yang dibutuhkan. Dikirim langsung ke provinsi untuk kemudian diverifikasi.
“Sebenarnya ini lebih mudah sih. Jadi sekolah enggak repot. Tinggal scan berkas, terus kirim,” kata Saparuddin.
Lebih jauh, program beasiswa tahun ini, terdiri dari dua kategori. Yakni Beasiswa stimulan siswa umum. Alias
bagi siswa yang mempunyai prestasi akademik moncer dengan mendudukin peringkat 10 besar dalam 3 tahun bertutur-turut.
Misalnya siswa SD yang duduk di 10 besar mulai kelas 4, 5, dan 6. Sedangkan SMP dari kelas 7, 8, dan 9. Dan non-akademik. Yaitu prestasi mengikuti lomba-lomba atau kejuaraan.
Kedua, Beasiswa stimulan bagi siswa yang kurang mampu, anak berkebutuhan khusus, berasal dari daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T), anak/cucu veteran, anak korban KDRT, penghafal kitab Suci Alquran (Hafiz/Hafizah).
Untuk mengakses informasi soal Beasiswa Kaltim Tuntas 2020, bisa dilihat melalui laman www.kaltimtuntas.id.
Kemudian untuk besaran stimulan. Kata Saparuddin pihaknya tak begitu tahu soal itu. Pasalnya ini merupakan program Pemprov Kaltim.
Namun bila berkaca pada tahun 2019, besaran stimulan untuk SD ada diangka Rp 2 juta per siswa. Angkanya berbeda untuk tiap jenjang pendidikan. Semakin tinggi, umumnya semakin naik besarannya.
“Kami cuma bantu sosialisasi saja ini. Karena bukan kami (Disdikbud Kota) yang punya program,” pungkasnya.
Berikut alur lengkapnya:
Langkah pertama, siswa mendaftar melalui sekolah (Sekolah memberikan arahan).
Selanjutnya, melakukan pendaftaran melalui laman kaltimtuntas.id, kemudian mengklik sesuai kategori beasiswa yang dipilih (Umum/khusus).
Membuat akun dengan melengkapi data dan password. Bila akun sudah dibuat, tinggal login menggunakan NISN dan password yang telah dibuat.
Unggah berkas yang dibutuhkan, sesuai kategori beasiswa yang disasar. Ini menandai bahwa siswa tersebut sudah terdaftar sebagai calon penerima beasiswa.
Sisanya menjadi tugas Disdikbud Provinsi, yakni melakukan verifikasi data. Seluruh informasi lulus tidaknya dalam program ini bisa dilihat melalui akun yang sudah dibuat sebelumnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post