Belum Difungsikan, Lahan Parkir RS Tipe D Bakal Diperluas

RS Taman Sehat

bontangpost.id – Dinas Kesehatan Kota Bontang berencana melakukan pembebasan lahan untuk menambah luas lahan parkir di Rumah Sakit Taman Sehat atau RS Tipe D.

Kepala Diskes Bontang drg Toetoek Pribadi Ekowati mengatakan wacana itu sembari menunggu terbitnya Legal Opinion (LO) terhadap pemanfaatan bangunan rumah sakit yang tengah diproses oleh Kejaksaan Negeri Bontang.

Ia menjelaskan, bangunan itu sudah rampung pengerjaannya sejak awal 2021 lalu. Tetapi belum difungsikan lantaran diduga menabrak regulasi yang ada. Salah satunya menyangkut lokasi yang berdampingan dengan sekolah.

Selain itu, secara eksternal beberapa persyaratan yang tidak dipenuhi oleh rumah Sakit Taman Sehat di antaranya ialah luas lahan parkir dan akses jalan yang tidak memenuhi standar kelayakan.

“Berdasarkan rekomendasi BPKP, pada 2023 nanti bangunan itu harus sudah difungsikan. Nah, sambil menunggu hasil LO kami berencana menambah luasan parkir. Apapun hasil peruntukannya nanti, lahan parkir itu kebutuhan paling utama,” urainya.

Bilang Toetoek, wacana itu bakal diajukan pada APBD Murni 2023. Adapun, konsep perluasan lahan parkir nantinya akan mengarah pada bagian belakang bangunan. Sehingga pada tahun ini pihaknya fokus dalam penyusunan dokumen perencanaan.

Luas lahan parkir yang dibutuhkan ialah sekira 20 persen. Hal itu disesuaikan dengan luas lantai rumah sakit. Asumsinya, dengan menghitung ranjang pasien beserta keluarga yang mendampingi.

Diketahui, luas bangunan Rumah Sakit Taman Sehat ialah 10×20 meter persegi. Bila dijumlah, satu lantai rumah sakit memiliki luasan 200 meter persegi. Dengan total empat lantai, maka RS Taman Sehat membutuhkan sekira 160 meter lahan parkir.

“Angka tersebut diambil berdasarkan regulasi yang ada. Yakni 20 persen dari total luas lantai harus berupa lahan parkir. Kan ada empat lantai tuh. Kalau di total 800 meter persegi. Paling enggak kita butuh 200 meter lah,” tandasnya.

Sebagai informasi, Pemkot Bontang mengucurkan anggaran sebesar Rp 7,3 miliar untuk pembangunan ini. Setahun berselang kembali menggelontorkan anggaran sebesar Rp 11,6 miliar. (*)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version