Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Minggu, 24 Januari 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Bontang

Blangko KTP-el Minim, Antrean Dibatasi

Reporter: M Zulfikar Akbar
Selasa, 3 Desember 2019, 13:00 WITA
dalam Bontang
2 menit dibaca
Blangko KTP-el Minim, Antrean Dibatasi

Disdukcapil Bontang membatasi antrean pengurusan KTP-el sebanyak 200 nomor per hari. (ADIEL KUNDHARA/KP/prokal)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Bontang saat ini hanya mendapat seribu keping blangko KTP-el. Jumlah blangko itu jauh di bawah kebutuhan warga pemegang suket yang mencapai 2.783 orang.

BONTANG – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bontang diserbu warga yang hendak mengurus KTP elektronik (KTP-el). Panorama ini tersaji kemarin (2/12/2019). Sebab, Pemkot Bontang hanya memperoleh jatah blangko KTP-el seribu keping.

Blangko tersebut datang pada Jumat (29/11/2019). Hal ini pun langsung dinformasikan petugas melalui salah satu akun sosial media milik Disdukcapil. Kepala Disdukcapil Yulianti Nur mengatakan, perlu kehati-hatian dalam pembagiannya.

Pasalnya, warga yang masih memegang surat keterangan (suket) berjumlah 2.783 orang. “Praktis tidak semua yang memegang suket akan mendapatkan blangko KTP-el,” kata Yulianti.

Menurutnya, blangko bakal diprioritaskan bagi warga yang masuk klasifikasi pemula. Atau telah berumur 17 tahun dan belum mengurus KTP-el. Diprediksi, jumlahnya berkisar di angka 300 orang.

“Angka ini didapatkan setelah kami melakukan penjaringan beberapa waktu lalu di jenjang sekolah menengah atas (SMA) atau sederajatnya,” ucapnya.

Baca Juga:  Disdukcapil Dapat Tambahan Amunisi Perekaman

Pun demikian bagi warga yang masih mengantongi KTP siak akan diutamakan. Sementara itu, bagi yang ingin mengurus KTP-el terkait masa berlaku habis akan dikesampingkan. Yulianti menjelaskan, berdasar regulasi pemerintah pusat, KTP-el sifatnya seumur hidup.

Namun, saat perekaman awal kolom masa berlaku masih tertera di blangko. “Termasuk dengan perubahan status perkawinan akan kami pending dulu,” tutur dia.

Bila pemegang suket nantinya tidak kebagian blangko tapi telah melampui masa berlaku suket selama enam bulan, tidak perlu khawatir. Sebab, Disdukcapil bakal memperpanjang durasi suket tersebut.

“Kalau suket itu mudah saja karena yang mengeluarkan Pemkot Bontang. Memang perbedaannya terletak pada ukurannya dibandingkan dengan KTP-el. Ini (suket) lebih besar, sehingga kalau dibawa bepergian agak ribet,” sebutnya.

Lanjut dia, setelah April lalu jatah blangko KTP-el telah diberikan empat kali. Namun, baru kali ini mendapatkan dengan jumlah 1.000 keping. “Sebelumnya, 500 keping saja tiap datang,” terang dia.

Keterbatasan blangko ini membuat antrean pengurusan dibatasi. Tiap hari Disdukcapil hanya mencetak 200 keping blangko KTP-el. Jadi, diprediksi antrean bakal membeludak hingga Jumat. Berdasar pantauan Kaltim Post, petugas telah disiagakan di pintu masuk kantor Disdukcapil untuk memberikan informasi sehubungan jumlah antrean.

Baca Juga:  Blangko Kosong, Mayoritas Disebabkan KTP-El Rusak

“Pembatasan ini karena mesin tidak bisa dipakai terus-menerus supaya tidak rusak. Tiap hari maksimal hanya mampu 200 keping,” pungkasnya. (*/ak/kri/k16/prokal)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: disdukcapil bontangktp-el
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan19Tweet12Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Pasien Positif Corona di Samarinda Kabur dari Isolasi

Hari ke-6 PPKM, 13 Kelurahan Masuk Zona Merah

Sabtu, 23 Januari 2021, 19:30 WITA
Sehari, 137 Orang Terpapar Covid-19, 3 Meninggal Dunia

Sehari, 137 Orang Terpapar Covid-19, 3 Meninggal Dunia

Sabtu, 23 Januari 2021, 18:38 WITA
Bayi 4 Bulan Dicekoki Miras, 4 Orang Jadi Tersangka

Bayi 4 Bulan Dicekoki Miras, 4 Orang Jadi Tersangka

Sabtu, 23 Januari 2021, 18:00 WITA
Aniaya Wartawan, Kontraktor dan Pekerja Ditangkap

Aniaya Wartawan, Kontraktor dan Pekerja Ditangkap

Sabtu, 23 Januari 2021, 15:00 WITA
Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Sabtu, 23 Januari 2021, 10:54 WITA
PDP Meninggal Pasca Dirujuk dari RSIB, Ini Penjelasan Manajemen

Lonjakan Kasus Covid-19 Dipicu Libur Nataru

Sabtu, 23 Januari 2021, 09:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Ledakan di Monas, Ini Penyebabnya

Ledakan di Monas, Ini Penyebabnya

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Selambai

Kamis, 21 Januari 2021, 10:39 WITA
Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Izin Belum Lengkap, Pembukaan Lahan Pabrik Semen Sudah Berjalan

Jumat, 22 Januari 2021, 11:54 WITA
Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Kilang Bontang Batal Dibangun, Kaltim Kehilangan Investasi Rp 197,58 triliun

Sabtu, 23 Januari 2021, 10:54 WITA
Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Ayah-Anak Tersangka Kasus Pembunuhan karena Cinta Segitiga

Kamis, 21 Januari 2021, 08:15 WITA
Bolu Pandan, Camilan Mengenyangkan Saat WFH

Bolu Pandan, Camilan Mengenyangkan Saat WFH

Minggu, 12 April 2020, 13:51 WITA
Bukan Batuk dan Sesak, Ketahui 5 Gejala Covid-19 yang Tak Disadari

Bukan Batuk dan Sesak, Ketahui 5 Gejala Covid-19 yang Tak Disadari

Sabtu, 23 Januari 2021, 22:00 WITA
Gara-gara Mobil, Anak Gugat Ibu Kandung, Minta Bayar Sewa Rp 200 Juta

Gara-gara Mobil, Anak Gugat Ibu Kandung, Minta Bayar Sewa Rp 200 Juta

Sabtu, 23 Januari 2021, 21:00 WITA
32.600 Vaksin Sinovac Jatah Kaltim Tiba di Balikpapan

32.600 Vaksin Sinovac Jatah Kaltim Tiba di Balikpapan

Sabtu, 23 Januari 2021, 20:00 WITA
Pasien Positif Corona di Samarinda Kabur dari Isolasi

Hari ke-6 PPKM, 13 Kelurahan Masuk Zona Merah

Sabtu, 23 Januari 2021, 19:30 WITA
Sehari, 137 Orang Terpapar Covid-19, 3 Meninggal Dunia

Sehari, 137 Orang Terpapar Covid-19, 3 Meninggal Dunia

Sabtu, 23 Januari 2021, 18:38 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.