Bonus Atlet Berkurang, DPRD Panggil Disporapar

AGUS HARIS(DOK/BONTANG POST)

BONTANG – Melorotnya besaran bonus atlet bagi meraih medali hingga 70 persen di pekan olahraga provinsi (porprov) tahun ini direspon oleh legislator. Ketua Komisi I DPRD, Agus Haris menyatakan bakal melakukan pemanggilan pihak-pihak terkait mulai dari Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Bontang, pengurus cabang olahraga (cabor), dan KONI Bontang.

“Kami akan panggil mereka untuk menyelesaikan masalah ini,” kata Agus Haris di ruang kerjanya, Kamis (31/5) kemarin.

Menurutnya penurunan besaran bonus sekira 70 persen bakal berpengaruh terhadap kesiapan atlet. Politisi Gerindra ini menyebut bilamana disebabkan oleh kondisi keuangan daerah maka sejatinya besaran penurunannya jangan terlalu jauh.

“Lebih cocoknya kalau hanya turun 25 persen saja. Itu kami masih memaklumi kalau alasannya APBD defisit,” sebutnya.

Agus berujar, penurunan ini tak sebanding dengan apa yang telah dikeluarkan oleh para atlet. Mulai dari pengorbanan tenaga dan waktu untuk berlatih. Seharusnya atlet mendapatkan apresiasi tinggi mengingat mereka membawa nama daerah di bidang olahraga.

“Perlu dibicarakan dengan baik, kalau ada yang mundur akibatnya tidak jadi membawa nama daerah,” ujarnya.

Tak hanya itu, berkenaan dengan terbitnya peraturan wali kota (perwali) yang mengatur standar biaya umum pemerintah daerah supaya perlu ditinjau ulang. Terutama yang berkaitan langsung dengan besaran bonus atlet. Meskipun teknisnya pemerintah kota juga harus melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi.

“Kami meminta demi nama besar Kota Bontang saya kira perlu direvisi soal besaran bonus itu,” pintanya.

Sebelumnya diberitakan, besaran bonus atlet peraih medali pada porprov ke VI menurun. Jikalau di perhelatan sebelumnya, untuk kategori perorangan, peraih medali emas mendapatkan bonus sebesar Rp 25 juta, perak Rp 15 juta, dan perunggu Rp 7 juta. Tahun ini atlet yang mempersembahkan medali emas hanya menerima kucuran bonus Rp 7 juta, perak Rp 5 juta, sedangkan perunggu Rp 3 juta.

Standar beberapa tahun lalu kini dipakai untuk sektor beregu. Di mana, tim yang mendapat medali emas memperoleh Rp 25 juta, perak Rp 15 juta, dan perunggu Rp 7 juta. Sementara dulu, kategori beregu jika meraih emas dikucurkan bonus senilai Rp 50 juta. (ak)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor