Polres Penajam Paser Utara (PPU) terus mengantisipasi angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Salah satunya dengan menggelar sejumlah program, baik yang sifatnya penyadaran maupun penindakan.
Kapolres Polres PPU AKBP Teddy Ristiawan mengatakan, pelanggaran lalu lintas diharapkan tidak menjadi hal yang biasa, namun menjadi sesuatu yang memalukan. “Saat ini kami berupaya agar masyarakat paham dan sadar bahwa tidak menaati rambu-rambu lalu lintas merupakan kesalahan. Ini disampaikan saat waktu sosialisasi, terlebih di kalangan pelajar,” ujarnya.
Terkait banyak pelanggaran lalu lintas yang dilakukan peserta didik, dia berharap orangtua memerhatikan anaknya sekaligus tidak memberikan kebebasan dalam menggunakan kendaraan saat ke sekolah.
“Anak-anak jangan terlalu dibebaskan berkendara, apalagi masih berstatus pelajar dan tidak punya SIM. Ini untuk keselamatan anak-anak kita,” ujar Teddy kemarin (8/1).
Dia menyarankan agar orangtua menyempatkan waktu mengantar anaknya ketimbang memberikan kebebasan berkendara ke sekolah. Sebab, kondisi emosional mereka masih tidak stabil dan cenderung lalai yang dapat membahayakan keselamatan. (*/yid/ica/k16)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: