SAMARINDA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim terus berupaya mengebut draf perjanjian kerja sama (PKS) pengelolaan Bandara APT Pranoto Samarinda dengan Angkasa Pura I. Dishub bahkan menargetkan semua pembahasan terkait itu sudah bisa diselesaikan sebelum akhir Juli ini.
Kepala Dishub Kaltim, Salman Lumoindong mengatakan, penyusunan draf PKS memang sengaja dikebut sebagai tindak lanjut atas permintaan Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya dan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak saat meninjau Bandara APT Pranoto, Minggu (8/7) lalu.
Menurut Salman, Menhub Budi Karya menginginkan agar bandara tersebut dapat dikelola dengan baik dan profesional. Salah satu yang dinilai bisa melakukan itu yakni Angkasa Pura I.
“Pak Menteri dan Pak Gubernur telah meminta agar kerja sama pengelolaan bandara segera diselesaikan. Rencananya, minggu depan tim dari Angkasa Pura akan datang ke Samarinda untuk membicarakan masalah tersebut,” kata Salman belum lama ini.
Ujar dia, pembicaraana terkait mekanisme kerja sama atau poin-poin yang akan dituangkan dalam draf PKS pengelolaan bandara, sudah bisa dibahas dalam bulan ini. Terutama untuk membicarakan ketentuan yang ingin dimasukan masing-masing pihak “Bulan ini kami akan duduk bersama pihak Angkasa Pura,” katanya.
Ia menyebut, jika dalam pertemuan nantinya ditemui kesepakatan, maka akan dilanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan pelimpahan pengelolaan Bandara APT Pranoto.
“Apa yang menjadi hak pemda masih kami susun. Misalnya, kami akan meminta hak membuat baliho minimal untuk mempromosikan pariwisata daerah. Bisa jadi kami juga dapat hak parkir. Dan semua itu akan diatur dalam draf PKS,” tuturnya.
Walau begitu, secara teknis diakui Salman, pembicaraan terkait draf PKS belum begitu mendetail. Karena saat ini, masing-masing pihak sedang menyusun poin kerja sama yang akan dituangkan dalam PKS.
“Sejauh ini, belum sampai bicara secara mendetail karena masih dalam tahap penyusunan. Begitupun dengan pihak Angkasa Pura. Nanti tim kerja dari kedua belah pihak akan bertemu membicarakan hal itu,” tegasnya. (*/dev)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post