bontangpost.id – Tiga partai pendukung Isran Noor-Hadi Mulyadi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018 lalu resmi beralih arah. Dengan demikian, Gerindra mengikuti jejak PAN dan PKS yang lebih dulu menyatakan sikap mendukung bakal pasangan calon Rudy Mas’ud-Seno Aji di Pilgub Kaltim 2024.
Surat dukungan Gerindra langsung diberikan Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad pada Kamis, 11 Juli 2024 di Jakarta. Sekretaris DPD Golkar Kaltim M Husni Fahruddin membenarkan dukungan dari partai besutan Prabowo Subianto untuk bapaslon Rudy-Seno. Calon gubernur Kaltim yang diusung Golkar, Rudy Mas’ud yang langsung menerima surat dukungan tersebut.
Dengan hadirnya Gerinda dalam koalisi pengusung Rudy-Seno membuat rencana mewujudkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Kaltim paripurna.
“KIM akhirnya mengusung ketua TKD Kaltim dan Sekretaris TKD pemenangan Prabowo-Gibran wilayah Kaltim ini,” ucapnya dikonfirmasi, Kamis Sore.
Kian megahnya koalisi partai yang dibangun Rudy-Seno menjadi penanda jika visi-misi pasangan ini selaras dengan visi para partai yang mendukung itu.
“Visi misi dan program kerja pasangan ini telah membuat daya tarik yang luar biasa sehingga sebagian besar parpol berlabuh memberikan dukungannya,” lanjut pria yang karib disapa Ayub ini.
Dia pun menegaskan lobi-lobi politik ke parpol yang belum menyatakan sikap pun masih akan ditempuh dan tentunya pihaknya berharap dukungan bisa mengalir ke Rudy Mas’ud dan Seno Aji.
“Pasangan ini adalah mengutamakan kerja sama, harmonisasi, serta soliditas untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat menuju Kaltim Emas,” tutupnya.
Diketahui, Rudy Mas’ud baru saja merampungkan uji kelayakan dan kepatutan di DPP PPP yang digelar sepanjang 8-10 Juli 2024. Dengan hadirnya Gerindra, Rudy bersama Seno sudah mengantongi 24 kursi perwakilan di DPRD Kaltim untuk mendukungnya di Pilgub nanti.
Dukungan itu berasal dari PAN 4 kursi; PKB 6 kursi; PKS 4 kursi; dan Gerindra 10 kursi. Jika rekomendasi dari Golkar yang memiliki 15 kursi terbit untuk Rudy, jumlah representasi kursi yang dikumpulkan bakal berjumlah 39 kursi.
Kini tersisa PDIP 9 kursi; Nasdem 3 Kursi; serta Demokrat dan PPP yang sama-sama memiliki dua kursi yang belum menentukan sikap yang masih bisa direbut duet Isran Noor dan Hadi Mulyadi untuk mendukungnya melanjutkan Kaltim Berdaulat jilid 2. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post