Kepala Staf Gedung Putih Dikarantina, Trump Terpapar Korona?

Gedung Putih. (William Perry/Alamy)

Kepala staf Gedung Putih Mark Meadows akan dikarantina seorang diri sampai Rabu (11/3/2020). Dia dikarantina lantaran sempat kontak dengan seseorang yang terinfeksi virus Korona.

Mark Meadows melakukan kontak dengan seseorang yang terinfeksi virus Korona pada Konferensi Politik Konservatif bulan lalu. Spesimennya pun diuji untuk memastikan apakah dirinya tertular atau tidak.

Meski begitu, hasil uji lab menunjukkan bahwa Meadows negatif dari virus Korona. Akan tetapi, dia akan tetap menyelesaikan masa isolasinya sampai Rabu (11/3/2020), seperti dilansir The New York Times.

Meadows diangkat sebagai kepala staf dan menggantikan kepala staf sementara Mick Mulvaney, yang sekarang akan melayani sebagai utusan khusus ke Irlandia Utara. Senator Ted Cruz dan Perwakilan Matt Gaetz adalah di antara empat anggota parlemen lainnya yang juga diisolasi setelah kontak dengan pasien positif virus Korona.

Menurut The Times, tidak diketahui apakah Meadows memiliki kontak dengan presiden Donald Trump setelah konferensi. Dilansir Business Insiders, Selasa (10/3/2020), seorang juru bicara dari kantor Meadows tidak menjawab hal tersebut.

Meadwos dikarantina sejak Senin (9/3/2020). Semua anggota parlemen juga akan diisolasi selama 14 hari sampai mereka tidak menunjukkan gejala virus Korona. Seluruh peserta dari konferensi politik di Maryland 26-29 Februari juga dikarantina dan di bawah perawatan medis di New Jersey. (jpc)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version