SANGATTA – Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) bersama Satlantas Polres Kutim menggelar Survei Kepuasan Masyarakat (SKM), di AulaKantor Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas), Selasa (13/9) kemarin.
Kegiatan bertajuk Forum Group Discussion (FGD) tersebut dilaksanakan dalam rangka menyurvei kepuasan masyarakat, terhadap layanan publik soal penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) di wilayah hukum Polres Kutim.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut Kompol Risben dari Korlantas Polri dan Pusat Studi Ilmu Kepolisian Universitas Syiah Banda Aceh, Muazzin. Didampingi Kasat Lantas Polres Kutim AKP Eko Budiyatno.
Selain survei, di kesempatan tersebut Korlantas juga menyebar kuesioner danmembuka diskusi dengan 75 warga yang hadir pagi itu.
Kompol Risben menjelaskan Korlantas Polri itu adalah melakukan pembinaanfungsi kegiatan lalu lintas dan Polisi lalu lintas se- Indoensia. Yang tiap tahunselalu melakukan upaya perbaikan dan evaluasi, dalam meningkatkanpelayanan publik dan menekan angka kecelakaan. Meskipun pelayanan publik itu banyak, seperti mengurus STNK dan BPKB. Kali ini pihaknya mendatangi Satlantas Polres Kutim, lebih memfokuskan melihat langsungpelayanan penerbitan SIM di wilayah tersebut.
“Setelah melihat personil polisi lalu lintas di Kutim melayani penertiban SIM pada masyarakat. Kami jugamenampung keluhan masyarakat yang akan dijadikan analisa dan evaluasi bagi kami, dalam upaya melakukan perbaikan pelayanan ke depannya,” tuturnya.
Risben mengatakan lalu lintas sangat kompleks dalam kehidupan masyarakat. Bahkan banyak yang menyebutkan merupakan urat nadi kehidupan, karenaapabila kegiatan lalu lintas seseorang terganggu, seperti mengalami kecelakaan misalnya. Maka perekonomiannnya pun akan terganggu pula. Oleh sebab itu, untuk mengurangi tingkat kecelakaan berlalu lintas,pihaknya menekankan penerbitan SIM harus sesuai dengan standar yang diberlakukan.
“Setiap kecelakaan, diawali dengan pelanggaran. Maka dari itu, kami terus melakukan pencegahan pelanggaran,” kata Risben.
Dia menambahkan pihaknya sudah mendatangi sebanyak 33 Polda. Untuk Satlantas Polres Kutim, ini merupakan gelombang terkahir di Kaltim. Meski dari semua kunjungan tersebut masih terdapat kekurangan, namun dirinya mengatakan itu masih hal yang kecil.Sebab dengan segala kekurangan, baik itu personel dan sarana prasarana. Mereka semua masih dapat menjalankannya dengan sangat baik.
“Kami menyadari masih banyak kekurangan, masih banyak standar pelayanan belum memuaskan. Namun tiap tahun , kami selalu melakukan upaya perbaikan,” terangnya.
Sementara itu, Kasatlantas AKP Eko Budiyatno mengucapkan terima kasihkepada Korlantas sudah menggelarkegiatan ini. Menurutnya, dengan begitu pihaknya dapat mengetahui hal yang diinginkan masyarakat khususnya disetiap pelayanan yang diberikan. Apakahnanti merasa puas atau tidak. Karena diakuinya bila memuaskan, tentu akan terus dipertahakankan. Jika belum, maka pelayanan akan ditingkatkan lagi.
“Kami bangga dipilih dalam kegiatan ini, yang pada dasarnya bertujuanmemajukan Kutim itu sendiri dan kepolisian lalu lintas tentunya,” pungkasnya. (ver)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: