Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Kamis, 2 Februari 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Nasional

Menkumham Tak Gubris Soal Adanya Desakan Mundur dari Jabatannya

Reporter: M Zulfikar Akbar
Selasa, 18 Juni 2019, 12:30 WITA
dalam Nasional
Reading Time: 1 min read
A A
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna Laoly tak menggubris soal adanya isu desakan mundur dari barisan menteri kabinet kerja. (Dery Ridwanysah/JawaPos.com)

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna Laoly tak menggubris soal adanya isu desakan mundur dari barisan menteri kabinet kerja. (Dery Ridwanysah/JawaPos.com)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna Laoly tak menggubris soal adanya isu desakan mundur dari barisan menteri kabinet kerja. Desakan itu muncul karena ulah terpidana korupsi e-KTP Setya Novanto, yang pelesiran ke sebuah toko bangunan di Kabupaten Bandung Barat.

“Boleh saja, siapa saja boleh melakukan itu (deskaan mundur). Itu kan memang beliau (Setnov) mencoba mencari celah, padahal protap sudah ada. Memang ada kelalaian di petugas saya, mengapa diizinkan dia tanpa pengawasan sampai ke bayar bil,” kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/6).

Yasonna menuturkan, ulah yang dilakukan Novanto menyusahkan banyak orang. Seharusnya, lanjut Yasonna, Novanto tidak lagi melanggar aturan yang telah dibuat oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Baca Juga:  Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku, Menkumham Yasonna Laoly Kabur

“Dia korbankan orang lain lagi, dulu dokter korban juga kan. Jadi maunya jangan begitulah, kita sebagai orang yang sudah punya pendidikan, jangan sampai kita mengorbankan orang lain,” tegas Yasonna.

Yasonna menyebut, apa yang diperbuat Novanto diduga sudah terencana. Saat hendak melakukan pembayaran administrasi di Rumah Sakit Santoso Bandung. Saat itu Novanto ditemani oleh istrinya Deisty Astriana, ternyata mobil sudah disiapkan untuk Novanto.

“Rupanya kita tahu belakangan sudah ada mobil menunggu, memang sudah direncanakan tampaknya juga,” jelas Yasonna.

Setelah kejadian tersebut, Novanto tidak lagi menetap di lembaga pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat. Mantan Ketua Umum Golkar itu akhirnya dipindahkan ke rumah tahanan (Rutan) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga:  Janji Tak ‘Nakal’ Lagi, Setnov Dipulangkan ke Sukamiskin

Sebelumnya, Direktur LBH Jakarta Arif Maulana mendesak Menkum HAM Yasonna Laoly untuk mundur dari jabatannya. Menurut Arif, Yasonna perlu memberikan tanggapan terkait hal ini. Karena hal ini bukan kali pertama Setya Novanto ketahuan pelesiran.

“Yang jelas ini kacau lah. Harus betul-betul dievaluasi,” kata Direktur LBH Jakarta Arif Maulana di Kantor LBH Jakarta, Jalan Pangeran Diponegoro No.74, Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (16/6). (jpc)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: menkumhamsetya novantoyasonna laoly
PindaiBagikan17Tweet11Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Sejumlah aktivis hukum yang tergabung kelompok masyarakat sipil menggugat kebijakan dibebaskannya narapidana melalui program asimilasi dan integrasi yang dilakukan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. (Dery Ridwansah/JawaPos.com)

Bebaskan Puluhan Ribu Napi, Menteri Yasonna Digugat ke Meja Hijau

Senin, 27 April 2020, 09:00 WITA
Menkum Ham Yasonna Laoly Dery Ridwansah 3 640x447

Menteri Yasonna Akui Pemerintah Salah Ketik Pasal di RUU Omnibus Law

Selasa, 18 Februari 2020, 11:30 WITA
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (22/1). (Muhammad Ridwan/JawaPos.com)

Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku, Menkumham Yasonna Laoly Kabur

Kamis, 23 Januari 2020, 13:30 WITA
Setya Novanto juga sempat dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur karena ketahuan pelesiran saat izin berobat. Dia kemudian dikembalikan ke Sukamiskin untuk menjalani vonis 15 tahun penjara kasus korupsi e-KTP. (dok JawaPos.com)

Sel Penjara Setya Novanto Masih Mewah, Kuncinya Pakai Sidik Jari

Senin, 23 Desember 2019, 16:00 WITA
Terpidana kasus korupsi Setya Novanto kembali berulah. Dia kembali keluar lapas untuk pelesiran. Usai dipindah ke Lapas Teroris Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Novanto berjanji tak mengulani perbuatan 'nakalnya' itu. Ia pun dikembalikan ke Sukamiskin. (FEDRIK TARIGAN/JAWAPOS)

Janji Tak ‘Nakal’ Lagi, Setnov Dipulangkan ke Sukamiskin

Rabu, 17 Juli 2019, 11:00 WITA
Ilustrasi

Puluhan Lapas Rawan Pelanggaran

Senin, 11 Februari 2019, 12:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Komisi I panggil Badak LNG dan Pupuk Kaltim soal perekrutan tenaga kerja. (Arsyad/Bontangpost.id)

Tenaga Kerja Lokal Dinilai Kurang Mampu Bersaing

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Ilustrasi

500 KK di Bontang Terdata Penerima Bantuan Pangan Nontunai

Senin, 30 Januari 2023, 11:10 WITA
Masih banyak pelaku UMKM yang tak mengambil bantuan langsung tunai

900 Pelaku UMKM di Bontang Belum Ambil BLT

Senin, 30 Januari 2023, 11:56 WITA
KONI Bontang Cari Ketua Baru 1

KONI Bontang Cari Ketua Baru

Sabtu, 28 Januari 2023, 19:13 WITA
Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur 2

Dua Spesialis Pencuri Tabung Gas Dibekuk, Masih di Bawah Umur

Senin, 30 Januari 2023, 08:53 WITA
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetya (Yulianti Basri/bontangpost.id)

Hoaks Penculikan Anak di Sekolah, Kapolres Imbau Tetap Waspada

Selasa, 31 Januari 2023, 14:32 WITA
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1444 H pada 23 Maret 2023 3

Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 1444 H pada 23 Maret 2023

Kamis, 2 Februari 2023, 08:37 WITA
Ada Dua Trafo Listrik Meledak, HOP 1 dan Telihan 4

Ada Dua Trafo Listrik Meledak, HOP 1 dan Telihan

Rabu, 1 Februari 2023, 20:14 WITA
Listrik Padam Akibat Trafo PLN di HOP 1 Meledak 5

Listrik Padam Akibat Trafo PLN di HOP 1 Meledak

Rabu, 1 Februari 2023, 19:42 WITA
Listrik tak kunjung menyala, juga berimbas pada sulitnya akses air

Listrik Pasar Telihan Masih Padam, Pedagang Ikan Kesulitan Akses Air

Rabu, 1 Februari 2023, 18:23 WITA
Jokowi memberikan gaji Rp172 juta kepada kepala otoritas IKN Nusantara dan Rp155 juta kepada wakil kepala otoritas IKN. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden).

Gaji Kepala Otoritas IKN Rp 172 Juta per Bulan

Rabu, 1 Februari 2023, 15:30 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development