SANGATTA – Program Kabupaten Layak Anak (KLA) sedang gencar dikejar oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur. Beberapa upaya giat dilakukan, seperti dilaksanakannya sharing kiat-kiat percepatan perwujudan KLA di kota Bontang.
Kasi Hak Sipil, Informasi dan Partisipasi BPPA, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kutim, Yuliana, mengatakan, dirinya telah menyambangi Bontang yang sudah terlebih dahulu mendapat penghargaan Kota Layak Anak. Hal tersebut bertujuan untuk mengejar ketertinggalan Kutim menuju KLA.
“Kami terus lakukan segala upaya. Mulai perbaikan fasilitas untuk penunjang anak, menjalankan program untuk anak, dan belajar ke kabupaten kota yang sudah terlebih dahulu bergelar KLA,” ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu (17/3).
Dia mengatakan, kedatangannya ke Bontang untuk bertemu dengan kepala dinas, kepala bidang dan kepala seksi pemenuhan hak anak Pemerintah Bontang. Ia menceritakan banyak ilmu dan pengalaman baru yang dapat diupayakan untuk diterapkan di Kutim.
“Kami sangat disambut baik oleh Pemerintah Bontang. Banyak ilmu baru untuk dijadikan program penunjang menuju KLA,” kata Yuli.
Menurutnya, untuk meraih KLA, dirinya memerlukan dukungan semua pihak. Khususnya dalam pengumpulan data pendukung evaluasi KLA 2018 yang dimulai pada tanggal 19 Maret sampai 6 April 2018.
“Kami masih menunggu hasil pengumpulan data dalam kurun waktu sebulan,” paparnya.
Yuli berharap semua pihak dapat saling membantu dan kerjasama. Selain itu ia sangat mengharapkan seluruh SKPD dapat berperan untuk menjadikan Kutim benar-benar berhasil meraih penghargaan tersebut. Karena baginya kepentingan anak-anak merupakan prioritas.
“Kami berharap semua pihak, khususnya lintas dinas dapat membantu untuk mewujudkan semua harapan kami. Saya sangat optimis kita akan berhasil jika semua orang bisa mendukung,” jelasnya.
“Jika saja Kutim berhasil mendapat penghargaan tersebut, otomatis semua fasilitas untuk mensejahterakan kebutuhan anak dapat terpenuhi, seperti sekolah dan layanan kesehatan ramah anak, selain itu anak dapat memiliki tempat bermain yang aman dan nyaman,” tutupnya. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: