SANGATTA – Perahu Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kutim periode 2016-2019 kini resmi dinahkodai Nasrudin. Mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutim ini terpilih aklamasi pada Musyawarah Cabang (Muscab) Hipmi 2017 yang berlangsung di Hotel Royal Victoria Sangatta, Rabu (8/3) kemarin.
Sebelum Muscab, mantan Sekretaris KNPI Kutim Bakri Hadi yang juga Ketua PAN ikut mendaftar sebagai calon Ketua Hipmi. Karena alasan pribadi, Bakri memilih mengundurkan diri.
Ketua Hipmi terpilih Nasrudin memberikan apresiasi atas langkah yang diambil Bakri. Dia menghargai apapun alasan yang diambil sahabatnya tersebut. “Saya berpikir beliau (Bakri, Red.) mempunyai visi yang jelas. Artinya dia mempunyai jiwa besar. Karena baginya, apapun jabatannya dalam struktur Hipmi yang penting adalah kontribusinya,” katanya, kemarin.
Apalagi jabatan yang diemban adalah sebatas legitimasi. Bagaimana pengurus Hipmi mampu berjalan bersama- sama dalam mengembangkan potensi kewirausahaan kaum muda merupakan yang utama. “Ya, jabatan ketua, sekretaris dan bendahara sebatas struktur. Bagaimana kerja Hipmi kedepan yang harus dieksplor bersama,” katanya.
Mereka yang tergabung dalam lembaga karya kepemudaan ini, menurut Unding, harus bahu membahu menggali dan mengembangkan setiap potensi kewirausahaan di Kutim. Terlebih potensi yang dimiliki para pemuda. “Banyak anak muda yang memiliki minat besar di sektor kewirausahaan. Tinggal bagaimana Hipmi menggalinya,” sebutnya.
Nasrudin ingin Hipmi bisa menjadi mitra bagi pemerintah dalam mengembangkan dunia usaha di Kutim. Begitu juga dengan semua stakeholder terkait, seperti perusahaan pertambangan batubara, perkebunan kelapa sawit, dan minyak dan gas (Migas).
“Saya percaya, dengan kemampuan teman-teman pengurus Hipmi yang di atas rata-rata. Kami bisa memajukan dunia usaha di Kutim. Apalagi pengusaha muda yang sudah mengembangkan sayapnya hingga tingkat provinsi dan nasional,” tuturnya.
Segudang potensi itu bisa dikembangkan lagi lewat Hipmi. Karena lembaga ini bukan hanya di daerah saja, tapi juga sampai tingkat provinsi dan nasional. Jaringan pengusaha muda antar daerah bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan kewirausahaan di Kutim.
“Dalam waktu dekat ini, kami akan mendata kembali para pengusaha muda yang ada di Kutim. Serta organisasi ini dapat menjadi penyambung bagi pengusaha muda. Mulai dari pengusaha kecil, menengah hingga yang besar sekalipun, akan siap kami kawal,” katanya.
Untuk diketahui, Nasrudin yang terpilih sebagai Ketua Hipmi langsung menyusun komposisi kepengurusan. Selanjutnya diajukan untuk mendapatkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan dari Badan Pengurus Daerah (BPD) Hipmi Kaltim. Rabu (8/3) malam tadi, kepengurusan Hipmi Kutim juga telah sah dilantik dan diambil sumpah jabatannya.
Adapun Bakri Hadi yang juga ketua panitia Muscab Hipmi Kutim dipercayakan sebagai Sekretaris. Pada Selasa (7/3) malam, juga dilaksanakan dialog kepemudaan dengan tema talkshow komunikasi bisnis. Hadir sebagai narasumber Ketua DPRD Kutim Mahyunadi dan pengusaha muda H Kinsu yang merupakan direktur PT Menara Hasil Jaya (MHJ). (drh/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post