bontangpost.id – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang akan mengadakan pasar murah.
Kepala Bidang Perdagangan Diskop UKMP Bontang Nur Hidayah mengatakan digelarnya pasar murah buntut dampak inflasi yang ditimbulkan karena gejolak harga di sejumlah komoditas pangan.
Rencananya, lokasi pasar murah Ramadan di Lapangan Bessai Berinta Lang-Lang selama dua hari pada pertengahan Ramadan nanti. Sekira sembilan distributor turut dilibatkan pada gelaran pasar murah tersebut.
“Kalau tahun ini, pasar murah digelar di satu titik saja. Karena kami menggandeng distributor jadi harga mereka yang menentukan. Jumlahnya pun sama seperti tahun lalu,” ucapnya kepada bontangpost, Senin (20/3/2023).
Dalam pasar murah tersebut, sejumlah bahan pokok turut dijajakan. Utamanya yang mengalami gejolak harga di pasar. Seperti beras, telur, minyak goreng, dan sebagainya.
“Enggak cuman bahan pokok saja. Karena kami menggandeng distributor jadi nanti ada yang menjual kebutuhan pangan saat Ramadan,” timpalnya.
Ada yang berbeda dengan pasar murah kali ini, sebab Diskop UKMP Bontang tak lagi mengatur batas maksimal pembelian. Masyarakat dibebaskan untuk membeli dalam jumlah yang dibutuhkan.
“Tidak kami batasi. Kalau masyarakat mau beli banyak ya silakan. Soalnya dari distributor sendiri menyanggupi menyiapkan bahan dagangan mereka. Jadi berapa pun yang diminta pasti barangnya tersedia,” bebernya.
Disinggung soal skema pembelian, Nur menjawab bahwa masyarakat tak perlu lagi menggunakan kupon untuk membeli bahan pokok. Masyarakat diminta untuk langsung datang ke lokasi dan berbelanja sesuai kebutuhannya.
“Kami kan hanya memfasilitasi saja. Kalau melihat pasar murah tahun lalu, itu banyak yang sisa. Makanya skema kupon tidak lagi kami pakai,” tutupnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post