PDAM Diminta Penuhi Kebutuhan Air Warga

SAMARINDA – Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang, Senin (20/8) kemarin secara resmi telah melantik direksi PDAM Tirta Kencana yang baru. Mereka adalah Direktur Utama, Nor Wahid Hasyim, Direktur Umum, Yusfian Nor, dan Direktur Teknik Ali Rachman. Mereka bakal menjabat untuk periode 2018-2023.

Dalam kesempatan itu, Jaang berharap agar para Dirut PDAM yang baru terpilih dapat bekerja secara maksimal dan penuh tanggung jawab. Pasalnya, meski pemasangan instalansi air sudah mencapai 90 persen, nyatanya hingga kini tidak semua wilayah di Samarinda dapat menikmati aliran air bersih dengan baik dan berkualitas.

“Saya tidak pernah gembira PDAM menyumbang PAD (pendapatan asli daerah, Red.) Pemkot Samarinda. Tapi saya gembira jika PDAM mampu memenuhi kebutuhan air bersih di Samarinda dengan baik dan berkualitas,” kata dia.

Jaang menuturkan, hingga kini masih ada wilayah-wilayah yang aliran PDAM-nya tidak lancar, bahkan seminggu hanya dua hari mengalir. Ada juga yang hanya satu hingga dua jam saja yang mengalir. “Makanya saya bilang bukan hanya sambungan rumahnya, tapi airnya juga harus ngalir,” ujarnya.

Lebih lanjut, Jaang menerangkan, untuk mencapai penyaluran PDAM hingga seratus persen memang tidak mungkin. Karena pembangunan di wilayah perkotaan sangat luar biasa. Seperti pembangunan perumahan dan kebutuhan akan tempat tinggal. “Ini sebagai tantangan sebuah kota. Perkembangan ini harus diimbangi dengan kapasitas air yang cukup,” tutur dia.

Terpisah, Direktur Utama PDAM Tirta Kencana, Nor Wahid Hasyim menuturkan, apa yang diharapkan oleh wali kota tentunya bakal termuat dalam kontrak kerja yang menjadi pegangan pihaknya.

“Basisnya dari situ. Insyaallah ke depannya selain kontrak kerja kami juga akan sedikit melakukan bedah rapor. Akan kami data semua yang mana kata Pak Wali ada area-area yang mengalir namun tidak 24 jam,” ucapnya.

“Kami akan coba fokus pada hal itu. Bisa melalui pembentukan DMA (distrik meter area, Red.), juga pengaturan tekanan, melalui pemasangan fal-fal pengaturan aliran air. Jadi banyak hal yang bisa dilakukan,” tambah Nor Wahid. (*/dev)