BONTANG – Pupuk Kaltim (PKT) Badminton Academy resmi dibuka, Minggu (15/7) lalu. Selasa (17/7) kemarin, telah dilakukan latihan kedua di akademi pelatihan bulu tangkis binaan PT Pupuk Kaltim ini. Pelatihan diberikan kepada anak usia dini, mulai dari 6 hingga 13 tahun.
Ketua PKT Badminton Academy, Muhammad Taufik menjelaskan, sejak pembukaan antusias masyarakat untuk mendaftarkan putra-putrinya ke akademi ini cukup tinggi. Pada Selasa kemarin, tercatat sudah 63 anak yang mendaftar.
“Hingga sekarang (kemarin, Red.) masih banyak yang ingin mendaftarkan. Namun kami tutup (pendaftaran) karena keterbasan lapangan dan gedung,” ujar Taufik.
Meski memiliki batasan usia minimal 6 tahun, namun dirinya menyebut peraturan tersebut tidak berlaku mutlak. Taufik menjelaskan, ada anak usia lima tahun yang diterima mendaftar di akademi ini.
Dia mengungkap, dalam proses penjaringannya tidak melakukan tahapan seleksi. Tetapi membuka pendaftaran dengan jumlah maksimal 60 peserta. Pendaftarannya juga terbuka untuk umum.
“Program ini sudah pernah dilakukan 14 tahun yang lalu. Nah, sekarang kami coba membangkitkan kembali di Pupuk Kaltim,” sebutnya.
Lebih lanjut Taufik memaparkan, melalui PKT Badminton Academy, diharapkan Pupuk Kaltim bisa berkontribusi mencetak atlet-atlet junior bulu tangkis untuk daerah. Sehingga kelak dapat mengharumkan nama Bontang di tingkat Kaltim, bahkan ke tingkat nasional. Imbasnya, turut mengharumkan nama perusahaan.
Pelatihan di akademi ini menggunakan dua tempat Gelanggang Olah Raga (GOR) Bangun Setia Graha (BSG) dan Gedung Koperasi Karyawan (Kopkar) PKT. Jadwal latihan reguler empat kali dalam sepekan.
“Senin, Rabu, dan Jumat sore dari pukul 16.00 Wita sampai pukul 18.30 Wita. Dan untuk Minggu pagi dari pukul 08.00 hingga 11.00 Wita,” terang Taufik.
Dalam melakukan pembinaan bibit-bibit muda, PKT Badminton Academy menggunakan tenaga pelatih utama dari Jember yang sudah berpengalaman. Dengan didampingi empat asisten pelatih dari atlet dewasa yang berprestasi di PB PKT. Pembinaan dilakukan dari nol, dari dasar hingga mahir memukul dengan harapan bisa menjadi atlet yang berprestasi.
Pembukaan PKT Badminton Academy sendiri pada hari Minggu (15/7) lalu dilakukan Direktur SDM dan Umum Pupuk Kaltim, Meizar. Dalam sambutannya, Meizar menyatakan sangat mendukung program ini dan memberikan apresiasi. Meizar menyebut akan mengusahakan tambahan sarana fasilitas latihan baru terutama untuk badminton. “Target kami ke depan mencetak atlet yang berprestasi, bukan hanya di Bontang saja, tetapi juga dapat berkontribusi untuk Kaltim hingga nasional,” bebernya.
Harapan Pupuk Kaltim, dapat muncul atlet-atlet berprestasi baru sebagaimana Praven Jordan, pebulu tangkis asal Bontang yang berkarier hingga tingkat internasional. (*/one/luk/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: