BONTANG – Setelah lima tahun menjabat Kasat Reskoba Polres Bontang, AKP Jonner Simanjuntak mendapatkan mutasi. Dia kini ditempatkan di Polda Kaltim sebagai Kasi Pam Barbuk Subdit Barbuk Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Kaltim.
Selama menjabat Kasat Reskoba, kasus yang diungkap selalu berlipat saban tahunnya. Jika pada 2014 jajarannya mengungkap 25 kasus, setahun berselang naik menjadi 43 kasus. Pada 2016 kenaikan lebih dari 100 persen, yakni 92 kasus. Dan hingga Juli 2017, sudah 46 kasus yang diungkap.
Meski begitu, Joner mengaku hal itu bukan serta merta hal yang bisa dibanggakan begitu saja. Menurutnya, lebih baik mencegah sebelum peredaran narkoba semakin luas. “Kami terus melakukan upaya pencegahan,” tuturnya.
Posisi Joner akan diisi oleh AKP I Gusti Ngurah Suarka. Sebelumnya, Ngurah bertugas sebagai Kanit I Siident Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kaltim. Ditemui selepas serah terima jabatan, dia mengaku akan melanjutkan hal yang sudah dibangun oleh pendahulunya. “Target sudah diberikan pimpinan, dan saya akan mematuhinya,” tuturnya.
Ngurah bukan orang baru di lingkungan Mapolres Bontang. Sebelumnya dia juga pernah menjabat sebagai Kasubag Humas.
Sementara Kapolres Bontang AKBP Dedi Agustono mengatakan, mutasi yang dilakukan adalah sebagai bentuk penyegaran. Dia berharap, Ngurah bisa segera menjalankan tugas barunya. (*/nug)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post