bontangpost.id – Pemenang lomba kampung hijau program Kampung Minim Sampah (Kamis) garapan PT Kaltim Parna Industri (KPI) bekerja sama dengan Bank Sampah Pesisir diumumkan, Kamis (4/8/2022). Bertempat di Halaman Kantor Kelurahan Tanjung Laut Indah, Bontang Selatan.
Direktur Bank Sampah Pesisir Muhammad Saipul mengatakan melalui momen ini, PT KPI dan Bank Sampah Pesisir juga berintegrasi dengan Puskesmas Bontang Selatan I, memberikan edukasi kepada warga mengenai pemberian makanan tambahan (PMT) sebagai pencegahan stunting yang disampaikan oleh dr Bella. Serta, materi penyakit demam berdarah oleh Murti selaku Program Kesehatan Masyarakat (PKM) Puskesmas Bontang Selatan I. Kolaborasi ini bertujuan agar kampung minim sampah dapat terhindar dari kasus demam berdarah.
“Program Kamis harus banyak berkolaborasi agar kampung kita minim dari sampah. Tentunya, semakin banyak sampah, semakin banyak penyakit,” terangnya.
Adapun para pemenang dipilih berdasarkan kategori asri, aktif, kreatif, dan indah. Juga mengapresiasi tiga individu yang telah mengimplementasikan hasil pelatihan pada Mei lalu, dalam kategori terinovatif, terinspiratif, dan terkreatif. “Kami tidak memilih kategori bersih, karena kondisi lingkungan keempat RT masih mendekati bersih,” ungkap Saipul.
Selanjutnya, General Affairs Superintendent PT KPI Aguspar mengapresiasi keikutsertaan warga RT 7, 8, 9, dan 31 Tanjung Laut Indah pada lomba kampung hijau program Kamis. PT KPI berkomitmen untuk terus mengawal kegiatan Bank Sampah Pesisir hingga wilayah Tanjung Laut Indah menjadi contoh kampung minim sampah.
“Program Kamis tidak berakhir, hanya salah satu programnya yang kita tutup yakni lomba kampung hijau,” terangnya.

Diharapkan ke depannya, warga menjadi lebih sadar bahwa sampah yang datang dari laut, meski bukan ulah kita yang membuangnya, namun harus tetap dibersihkan. Sehingga lingkungan menjadi sehat dan indah yang dampaknya dapat terhindar dari beragam penyakit.
“Melalui program Kamis dan lomba kampung hijau ini adalah percontohan bagaimana kita bisa membangun budaya pemilahan, pemanfaatan, dan mengurangi sampah plastik,” tutur Aguspar.
Program Kamis merupakan program unggulan bagi PT KPI mengenai penanganan sampah. Di akhir sambutan, ia mengapresiasi RT atau grup yang ikut berpartisipasi pada lomba kampung hijau. “Teruskan apa yang sudah kita budayakan saat lomba. Jangan berhenti,” ucap dia.
Sementara itu, Lurah Tanjung Laut Indah Nurfaridah mengucapkan terima kasih atas dukungan PT KPI yang telah mendukung program di Tanjung Laut Indah melalui Bank Sampah Pesisir.
Ia berharap warga yang telah mendapatkan ilmu terkait pengolahan sampah dapat terus mengamalkan ilmunya untuk kebersihan dan keasrian lingkungan tempat tinggalnya. Sehingga dapat memberikan contoh bagi tetangga sekitar.
“Terima kasih PT KPI. Insyaallah ke depannya PT KPI masih terus mendukung agar kegiatan ini berkelanjutan. Sehingga dapat menyasar 29 RT lainnya yang berada di wilayah Tanjung Laut Indah,” harap Nurfaridah.
Di akhir acara, pengumuman para pemenang disebutkan. Adapun peraih kategori asri jatuh pada RT 9, kategori aktif diraih RT 7, kategori kreatif dimenangkan RT 31, dan kategori indah oleh RT 8. Sementara predikat terkreatif diberikan kepada Heryanti perwakilan RT 31, kategori terinovatif diraih Kamariah dari RT 7, dan kategori terinspiratif diperoleh Dwi Yuliani perwakilan RT 8 Tanjung Laut Indah. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post