SANGATTA – Posisi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutim tanpa pimpinan sejak Rabu (2/5) kemarin. Kepala Dinas sebelumnya Encek Achmad Rizal Rafiddin mengundurkan diri.
Rizal mengajukan pengunduran diri kepada Bupati Ismunandar pada 30 April 2018 lalu. Dirinya tak lagi menjabat sebagai Kepala Dinas. Meskipun begitu, belum ada yang menggantikannya. Meskipun hanya pelaksana tugas (Plt).
Dikatakan Rizal, saat dirinya mengajukan permohonan mundur dari jabatan strategis tersebut, Bupati memberikan restu. Cukup maklum atas pilihannya tersebut. “Beliau memaklumi dengan pilihan saya,” kata Rizal saat disambangi Sangatta Post, kemarin.
Pengundurannya bukan tanpa alasan. Melainkan untuk kepentingan yang lebih besar. Ya, diantara faktornya adalah keluarga, tempat tinggal, dan masalah kesehatan.
“Keluarga saya di Samarinda, rumah di Samarinda. Saya pulang pergi terus Sangatta-Samarinda. Sehingga berimbas pada kesehatan. Karena itulah saya mundur,” jelas Rizal.
Alasan lainnya, dirinya ingin mencari suasana baru. Mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup (DLH) Kutim itu mengabdikan diri di Pemprov Kaltim. Atasannya saat ini ialah Gubernur Awang Faroek Ishaq. Jika tak berhalangan, dirinya diangkat menjadi Tenaga Ahli Gubernur.
“Penyegaran juga. Cari wawasan baru. Untuk sementara saya masih staf saja. Karena belum ada SK sebagai Tenaga Ahli,” katanya.
Katanya juga, dirinya cukup lama mengabdi di Kutim. Yakni sudah lima tahun. Mulai tahun 2013-2018 ini. Jadi, ingin kembali mengabdi di Provinsi. “Saya mulai bekerja pada 1 Mei 2018. Tetapi izin dulu untuk pamitan sama teman-teman dan pak Bupati,” katanya.
Disinggung masa pensiun, dirinya mengaku tinggal lima tahun lagi. Cukup untuk mengabdi. Dirinya berharap, apa yang dilakukan bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya juga meminta maaf kepada masyarakat Kutim, jika ada salah. Saya izin. Mudahan saja pimpinan yang baru lebih baik lagi,” katanya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada kepastian dari Pemkab Kutim.(dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post